Klopp mengaku bisa mendapatkan sisi positif dari kegagalan tersebut. Menurutnya, kekalahan di final itu bakal menjadi batu loncatan untuk bisa lebih sukses nantinya.
"Saya tidak depresi. Kemenangan di final akan menghadirkan masalah buat kami. Jika menang, kami akan memenangkan segalanya. Karenanya, kalah juga tak mengapa dalam percobaan pertama," jelas Klopp kepada Bild.
Pelatih asal Jerman ini juga membantah bahwa musim lalu merupakan kesempatan terakhir Dortmund tampil di final Liga Champions. Menurutnya, ia kini tengah mempersiapkan tim untuk bisa lebih baik lagi musim depan.
"Ada yang mengatakan bahwa musim lalu adalah kesempatan terakhir Dortmund di Liga Champions. Tapi jika semuanya sudah jelas untuk pramusim, kami akan membuat sedikit perubahan sistem. Sistem terbaru kami nanti akan membuat pertahanan kami lebih kuat," tambah Klopp. (gl/hsw)
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sektor Pertahanan Jadi Fokus Pembenahan Dortmund
Liga Eropa Lain 7 Juli 2013, 17:30 -
Klopp: Juara Liga Champions Akan Jadi Masalah
Liga Champions 7 Juli 2013, 10:00 -
Launching Unik Jersey Baru Dortmund
Bolatainment 6 Juli 2013, 21:40 -
Klopp: Guardiola Pelatih Paling Luar Biasa
Liga Eropa Lain 6 Juli 2013, 16:40 -
Jersey Anyar Dortmund Buat Reus Terkesan
Liga Eropa Lain 6 Juli 2013, 15:30
LATEST UPDATE
-
Cetak Gol Lagi, Benjamin Sesko Jadi Man of The Match Laga MU vs Sunderland
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:23 -
Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 22:30 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR