
Bola.net - Lionel Messi meragukan kans timnya, Barcelona, untuk menjuarai Liga Champions pada musim ini jika tidak mengubah gaya bermainnya. Nampaknya, ia sedang menyentil taktik yang digunakan oleh sang pelatih, Quique Setien.
Sementara ini, perjalanan Barcelona di Liga Champions tak bisa dilanjutkan. Kompetisi tersebut, dan juga kompetisi lainnya seperti La Liga, harus ditunda akibat pandemi virus Corona yang melanda Eropa.
Terakhir, mereka menghadapi Napoli pada laga leg pertama babak 16 besar dan mendapatkan hasil imbang 1-1. Mereka akan kembali berhadapan dengan klub Italia tersebut saat kompetisi dimulai kembali dalam laga leg kedua.
Partai tersebut diprediksi bisa dimenangkan dengan mudah oleh Barcelona. Sebab, selain dengan fakta bahwa mereka akan bermain di Camp Nou, Barcelona juga merupakan salah satu kandidat terkuat untuk menjuarai pentas bergengsi ini.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Messi Singgung Cara Bermain Barcelona
Namun, Messi tidak memiliki keyakinan yang sama dengan publik kebanyakan. Malah sebaliknya, ia ragu kalau tim berjuluk Blaugrana tersebut bisa menjuarai kompetisi kalau permainan timnya tidak mengalami perubahan.
Pendapat Messi sendiri berbanding terbalik dengan apa yang diutarakan Setien pada bulan April lalu. "Saya tidak pernah meragukan skuat yang kami miliki dan yakin bahwa kami bisa memenangkan kompetisi yang tersisa," bukanya kepada Sport.
"Namun tidak dengan cara kami bermain. Sekarang, semua orang punya opininya masing-masing dan semuanya sangat bisa dihormati," lanjutnya.
"Saya berdasarkan fakta bahwa saya beruntung bisa bermain di Liga Champions setiap tahunnya, dan saya tahu kalau kami tak mungkin memenangkannya dengan cara kami bermain saat ini. Mungkin Setien salah paham."
Bisa Diuntungkan Jeda Kompetisi
Dan, seperti yang diketahui, La Liga juga harus ditunda akibat pandemi virus Corona. Namun penyelenggara sudah mengumumkan bahwa kompetisi akan kembali digelar mulai pertengahan Mei mendatang.
Sekarang situasinya adalah Barcelona sedang menduduki posisi puncak klasemen dengan koleksi 58 poin. Namun mereka belum benar-benar aman karena Real Madrid tengah mengintai dengan selisih dua poin saja.
"Jeda ini mungkin akan menguntungkan kami, namun kami akan melihat lagi apakah mereka bisa memulai kembali kompetisi dan kami masih ragu, sebab kami baru bisa mengecek level tim saat memulai lagi" tambah Messi.
"Secara fisik, saya merasa sangat baik. Saya berlatih di rumah selama ini dan rasanya cukup membantu untuk membuat saya tetap fit." pungkasnya.
(Goal International)
Baca juga:
- Rivaldo: Athur Bakal Hebat jika Gabung Juventus, tapi Bertahan di Barcelona Saja
- Sulitnya Membayangkan Lionel Messi Main Bareng Cristiano Ronaldo dalam Satu Tim
- Betapa Beratnya Menyandang Status 'The Next Messi'
- Satu-satunya Kegagalan Lionel Messi? Membantu Kiper Barcelona Pemanasan
- Lionel Messi Puji Lautaro Martinez, Kode untuk Barcelona?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PSG Coba Gagalkan Transfer Miralem Pjanic ke Barcelona
Liga Spanyol 15 Mei 2020, 15:45 -
Trio Kreator Assist Barcelona - Xavi, Iniesta, Alves
Liga Spanyol 15 Mei 2020, 15:26
LATEST UPDATE
-
Meski Baru Kalah Beruntun, Enzo Maresca Tak Anggap Liverpool Lawan Mudah
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 09:54 -
Analis Prediksi Pasar Minyak Bakal Surplus Besar, Ini Faktor Pemicunya
News 4 Oktober 2025, 09:44 -
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 09:32 -
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 09:31 -
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 4 Oktober 2025, 09:30 -
Jadwal Premier League di SCTV Hari Ini Sabtu 4 Oktober 2025
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 09:23
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR