Bola.net - Juventus, Barcelona dan Real Madrid yang dikenal sebagai penggagas utama European Super League belum berhenti berperang dengan UEFA. Sekarang tiga klub papan atas Eropa tersebut sedang merencanakan serangan balik.
European Super League hampir saja terlaksana sampai enam klub papan atas Inggris menarik diri. Tidak lama berselang, Atletico Madrid, AC Milan dan Inter Milan juga ikut mundur dari kompetisi kontroversial tersebut.
Dari 12 klub yang menyatakan bersedia, kini European Super League tinggal menyisakan tiga peserta saja. Juventus, Real Madrid dan Barcelona masih bersikeras kalau European Super League harus dijalankan.
UEFA yang melihat European Super League sekarat langsung melancarkan serangan. Mereka sempat melakukan investigasi untuk menghadang ketiga klub tersebut ikut serta dalam ajang Liga Champions musim depan.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Trio ESL Siap Menyerang Balik
Di tengah perjalanan, UEFA tiba-tiba menunda investigasi. Mereka lantas mengirimkan surat konfirmasi bahwa Juventus, Real Madrid dan Barcelona diperkenankan ikut serta dalam ajang Liga Champions.
TIga penggagas European Super League melihat ini sebagai kesempatan untuk melakukan serangan balik. Mereka ingin memaksa UEFA menarik kesepakatan dengan sembilan klub yang telah mundur dari UEFA lewat jalur hukum.
"Ini adalah upaya untuk membatalkan perjanjian yang ditandatangani UEFA dengan sembilan klub - termasuk enam tim Premier League - setelah mereka mundur dari proyek tersebut. Artinya, denda serta penalti bisa dibatalkan,"
"UEFA punya waktu lima hari untuk merespon. Keputusan bisa diambil dalam beberapa pekan namun akan menjadi pukulan telak kalau diimplementasikan," kata jurnalis New York Times yang membocorkan proyek European Super League di bulan April lalu, Tariq Panja.
Tariq Panja melanjutkan: "A22 (perusahaan di balik European Super League) juga ingin membuat UEFA membatalkan aksi disiplin terhadap Juve, Real dan Barca secara keseluruhan. Saat ini masih 'tetap', menunggu banding UEFA terhadap perintah 18 April oleh pengadilan Madrid."
New motion filed with Madrid court by A22, the company behind Super League. It is seeking to scrap the agreement UEFA signed with the 9 clubs- including 6 Premier League teams- after they backed away from the project. Would mean fines and penalties are annulled.
— tariq panja (@tariqpanja) June 22, 2021
Kesepakatan 9 Klub dengan UEFA
Detail kesepakatan antara UEFA dengan sembilan klub yang memutuskan mundur dari European Super League kurang lebih seperti ini:
- Memberikan donasi dengan total 15 juta euro, yang digunakan buat kepentingan anak-anak, remaja dan sepak bola 'grassroot' di komunitas lokal Eropa termasuk Inggris Raya.
- Tunduk pada pemotongan 5 persen dari pendapatan yang akan diterima dari kompetisi klub UEFA selama satu musim, yang kemudian bakalan didistribusikan kembali.
- Setuju untuk dikenakan denda besar jika mereka berusaha bermain dalam kompetisi yang tidak sah (100 juta euro) atau kalau melanggar komitmen lain yang telah mereka buat dalam Deklarasi Komitmen Klub (50 juta euro).
- Memberikan komitmen individu kepada UEFA di mana semua prinsip dan nilai yang ditetapkan dalam Nota Kesepahaman 2019 antara UEFA dengan Asosiasi Klub Eropa diterima.
(New York Times, Football Italia)
Baca Juga:
- Barcelona: Kami Ogah Minta Maaf ke UEFA soal European Super League
- Juventus, Barcelona dan Real Madrid Dibolehkan Ikut Liga Champions 2021/22
- UEFA Tunda Investigasi, Dedengkot European Super League Aman untuk Sementara
- EPL Jatuhkan Denda Rp 443 Milyar untuk 'The Big Six' Terkait ESL
- European Super League: Juventus, Barcelona dan Real Madrid Bisa Kalahkan UEFA
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Inzaghi Beri Tips Pada Mbappe Agar Bisa Mencapai Level Ronaldo
Liga Italia 23 Juni 2021, 23:20
-
Paul Pogba ke Juventus apa Real Madrid? Begini Sabda Romano
Liga Inggris 23 Juni 2021, 20:15
-
Juventus Undang Agen Aaron Ramsey ke Turin, Jadi Dilepas?
Liga Italia 23 Juni 2021, 17:00
-
Terbang ke Juventus, Agen Bahas Transfer Cristiano Ronaldo ke MU?
Liga Inggris 23 Juni 2021, 15:51
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR