Bola.net - - Bek kiri Liverpool Andrew Robertson mengaku frustasi dengan aksi teatrikal yang ditunjukkan para pemain PSG, khususnya Neymar.
PSG berhasil meraih kemenangan 2-1 saat menjamu Liverpool di matchday 5 Grup C Liga Champions, Kamis (29/11) dini hari WIB. Kemenangan itu membalas kekalahan yang sebelumnya mereka dapat saat tandang ke Anfield di matchday 1 lalu.
Usai pertandingan, sorotan banyak diarahkan pada para pemain PSG. Sebab mereka kerap terjatuh dengan mudah saat bersentuhan dengan para pemain Liverpool.
Aksi teatrikal ini sempat membuat manajer Liverpool yakni Jurgen Klopp frustasi. Ia menyebut para pemain PSG membuat anak-anak asuhnya terlihat seperti tukang jagal.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Sindiran Robertson
Usai pertandingan, Robertson juga mengaku frustasi dengan permainan skuat PSG. Sebab sang lawan suka diving dan suka mengulur-ulur waktu.
"Saya rasa saat mereka dalam kondisi unggul dan mereka ingin membuang-buang waktu. Anda bisa menggunakan semua taktik untuk mendapat keuntungan psikologis, berakting, Anda bisa menggunakan semuanya," sindirnya pada Sky Sports News.
"Saya ingin tahu berapa banyak waktu yang mereka habiskan malam ini (saat berakting). Ini membuat frustrasi ketika [Neymar] jatuh seperti yang dilakukannya," ketus Robertson.
Kendali Agresi
Namun demikian bek asal Skotlandia ini juga megatakan bahwa Liverpool harusnya bisa mempersiapkan diri menghadapi masalah non-teknis itu dengan lebih baik. Apalagi mereka sudah tahu bahwa para pemain PSG berpotensi melakukan diving.
"Ini semua bagian dari permainannya dan kami harus menghadapinya. Kami tidak cukup mengendalikan agresi kami," tuturnya.
"Tentu saja itu membuat frustrasi. Tapi ketika Anda bermain melawan PSG, Anda tahu itu adalah sesuatu yang akan Anda hadapi terutama dengan dirinya (Neymar). Itu bukan sesuatu yang kita hadapi dengan cukup baik malam ini," aku Robertson.
Berita Video
Berita video wawancara singkat dengan wanita cantik dari dunia futsal, Fithri Syamsu, soal Timnas Indonesia yang mengalami kegagalan di Piala AFF 2018.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Statistik Laga PSG vs Liverpool: Neymar Lewati Torehan Kaka
Liga Champions 29 November 2018, 22:30 -
Meski Kalah, Liverpool Dinilai Tampil Apik Lawan PSG
Liga Champions 29 November 2018, 21:00 -
Magis Anfield Diyakini Akan Loloskan Liverpool ke Fase Gugur Liga Champions
Liga Champions 29 November 2018, 20:40 -
Lawan Napoli, Robertson Optimis Liverpool Bisa Raih Target
Liga Champions 29 November 2018, 19:49 -
PSG vs Liverpool: Aksi Teatrikal Neymar Buat Robertson Frustasi
Liga Champions 29 November 2018, 19:20
LATEST UPDATE
-
Amorim Tegaskan Formasi Tiga Bek Bukan Biang Kerok Hasil Buruk Manchester United
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 06:30 -
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR