
Bola.net - Atalanta harus menelan pil pahit setelah kalah 1-2 dari Club Brugge dalam leg pertama babak playoff 16 besar Liga Champions, Kamis (13/2/2025) dini hari WIB. Charles De Ketelaere, gelandang Atalanta yang juga mantan pemain Brugge, tak bisa menyembunyikan kekecewaannya atas keputusan tersebut.
Dalam wawancara dengan Sky Sport, De Ketelaere menyebut wasit bersikap arogan. Ia yakin tak ada satu pun orang yang akan setuju dengan keputusan penalti itu. Kembali ke markas lamanya untuk pertama kali sejak hengkang ke Italia, De Ketelaere mengaku merasakan emosi yang mendalam, meski akhir pertandingan meninggalkan rasa pahit.
Atalanta sendiri tampil kurang meyakinkan di babak pertama. De Ketelaere mengakui timnya kehilangan banyak bola dan memberi peluang berbahaya bagi lawan. Meski begitu, ia optimistis timnya bisa membalikkan keadaan di leg kedua.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Kekecewaan De Ketelaere atas Keputusan Wasit
De Ketelaere tak bisa menerima keputusan wasit yang memberikan penalti bagi Club Brugge di menit-menit akhir pertandingan. Kekalahan tersebut dipicu oleh keputusan kontroversial wasit yang memberikan penalti bagi tuan rumah di masa injury time.
Menurutnya, keputusan tersebut sangat tidak adil dan merugikan Atalanta. Ia bahkan menyebut wasit bersikap arogan dalam mengambil keputusan.
"Wasit sangat arogan. Jika Anda bertanya kepada 100 orang apakah itu penalti, tidak ada satu pun yang akan menjawab iya," ujar De Ketelaere dengan nada kesal.
Evaluasi Performa Atalanta
De Ketelaere mengakui Atalanta tampil kurang meyakinkan di babak pertama. Timnya kehilangan banyak bola dan memberi peluang berbahaya bagi Club Brugge. Ia menekankan pentingnya perbaikan performa untuk leg kedua agar bisa membalikkan keadaan.
"Babak pertama agak sulit. Kami kehilangan banyak bola mudah dan memberi mereka peluang. Kami harus bermain lebih baik minggu depan agar bisa membalikkan hasil ini," kata De Ketelaere.
Ia juga menyesali peluang emas yang gagal ia manfaatkan saat berduet dengan Lazar Samardzic.
"itu peluang yang bagus, tapi saya tidak menendang dengan keras. Seharusnya saya bisa melakukan lebih baik—kiper menebak arah tendangan saya," ujarnya penuh penyesalan.
Emosi Kembali ke Markas Lama
Pertandingan ini menjadi momen spesial bagi De Ketelaere karena ia kembali ke Club Brugge, klub yang pernah membesarkan namanya. Ia mengaku mendapat sambutan hangat dari pendukung Brugge, meski akhir pertandingan meninggalkan rasa pahit.
De Ketelaere jelas kecewa dengan hasil akhir pertandingan yang dinilainya tidak mencerminkan permainan yang sebenarnya.
"Ini sangat emosional, dan saya berterima kasih kepada semua atas sambutan hangatnya. Tapi rasanya sakit kalah seperti itu di detik-detik terakhir—ini tidak adil," ungkapnya.
Kini, Atalanta harus mengejar ketertinggalan dengan mencetak minimal dua gol tanpa kebobolan di leg kedua. Meski berat, De Ketelaere dan rekan-rekannya tetap bertekad untuk lolos ke babak berikutnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kontroversi Penalti! Wasit Jadi Sorotan di Laga Club Brugge vs Atalanta
Liga Champions 13 Februari 2025, 16:04 -
Club Brugge Tumbangkan Atalanta! Lolos ke 16 Besar Liga Champions?
Liga Champions 13 Februari 2025, 15:50 -
Mission Impossible Celtic: Meng-comeback Bayern di Allianz Arena
Liga Champions 13 Februari 2025, 15:28 -
AC Milan Memainkan Santiago Gimenez Lawan Feyenoord Adalah Sebuah Kesalahan
Liga Champions 13 Februari 2025, 14:46 -
Kekuatan Pemain ke-12 Feyenoord
Liga Champions 13 Februari 2025, 14:13
LATEST UPDATE
-
Dua Gol Haaland Tak Cukup Selamatkan Man City, Pertanda Belum Bisa Bangkit?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 06:59 -
Kevin De Bruyne Bungkam Kritik dengan 7 Sentuhan Ajaib di Liga Champions
Liga Champions 3 Oktober 2025, 06:49 -
Kylian Mbappe: Pemain dengan Kaki Api, Bebas Bergerak, dan Sangat Berbahaya!
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 05:51 -
Alisson Becker Cedera Parah, Liverpool Kehilangan Kiper Utama Cukup Lama!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 05:46 -
Terungkap! MU Hampir Bawa Pulang Solskjaer Sebelum Tunjuk Amorim sebagai Pelatih
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 05:41 -
David Silva Ungkap Impian Besar untuk Pep Guardiola, Apa Itu?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 05:36 -
Frank Lampard Angkat Coventry City, Dari Tim Terlupakan Jadi Penantang Promosi
Liga Inggris 2 Oktober 2025, 23:38
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR