
Bola.net - AC Milan sukses melaju ke semifinal Liga Champions 2022/2023. Cerita indah yang diukir pasukan Stefano Pioli tak lepas dari performa apik lini belakang mereka pada fase gugur.
Milan lolos ke semifinal Liga Champions usai menyisihkan Napoli pada babak 8 Besar. Rossoneri menang dengan skor 1-0 pada leg pertama di San Siro. Gol tunggal Milan dicetak Ismael Bennacer.
Pada leg kedua, yang digelar di Stadion Diego Maradona, Milan menahan imbang Napoli dengan skor 1-1. Gol Olivier Giroud dibalas Victor Osimhen. Milan unggul agregat 2-1 dan mengamankan satu tempat di semifinal.
Lolos ke semifinal adalah capaian yang penting bagi Milan. Sebab, mereka bukan unggulan utama. Nah, kelolosan Milan tak lepas dari performa apik di lini belakang. Simak ulasannya di bawah ini ya Bolaneters.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Sempat Terseok di Fase Grup
Milan sempat terseok-seok pada fase grup Liga Champions. Bahkan, pada matchday ke-3 dan 4, Milan kalah beruntun dari Chelsea. Milan kalah dengan skor 3-0 dan 2-0. Peluang lolos ke 16 Besar mulai diragukan.
Namun, Milan bangkit ketika menang 4-0 atas Dinamo Zagreb. Sejak saat itu, tim racikan Stefano Pioli tidak terbendung. Milan bahkan mencatat lima nirbobol secara beruntun.
Milan baru kebobolan pada menit 90+3, di leg kedua babak 8 Besar lawan Napoli. Benteng kokoh Milan ditembus oleh gol Victor Osimhen. Meskipun begitu, catatan kebobolan satu gol dari enam laga Liga Champions tetap patut dibanggakan oleh Milan.
Kebalinya Mike Maignan
Faktor Mike Maignan menjadi kunci di balik performa apik pertahanan Milan. Kiper asal Prancis tampil sangat bagus pada laga dua leg lawan Napoli.
Pada leg pertama, Maignan membuat lima kali penyelamatan dan memastikan Milan nirbobol. Sedangkan, pada leg kedua, Maignan menepis penalti Kvara dan membuat Milan hanya kebobolan sekali.
Namun, Maignan bukan satu-satunya bintang di lini belakang Milan. Maignan hanya ambil bagian pada tiga dari enam laga terakhir Milan. Selebihnya, ada Ciprian Tatarusanu yang mengawal gawang Milan.
Bagaimana di Serie A?
Di Serie A, pertahanan AC Milan tidak bisa dibilang bagus. Rossoneri kebobolan 37 gol dari 30 laga yang dimainkan. Milan jadi tim dengan kebobolan paling banyak di antara klub tujuh besar klasemen pada pekan ke-30.
Tim yang paling sedikit kebobolan pada pekan ke-30 Serie A adalah Lazio (20 kali). Lalu, ada Napoli yang baru kebobolan 21 gol. Inter Milan, seteru sekota AC Milan, kebobolan 34 gol dari 30 laga.
Klasemen Serie A 2022/2023
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- AC Milan: Terakhir Kali ke Semifinal, Tembus Sampai Juara
- Kalah Agregat 2-1 dari AC Milan, Kiper Napoli Menyesal tak Melanggar Rafael Leao
- Di Kantong Simon Kjaer, Ada Victor Osimhen!
- Rapor Pemain AC Milan Imbang 1-1 Lawan Napoli: Rafael Leao Bikin Assist Sambil Senyum!
- Hasil Bola Tadi Malam: Real Madrid Menang, Ronaldo Frustrasi Al Nassr Kalah!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Nonton Live Streaming Inter Milan vs Benfica, Kamis 20 April 2023
Liga Champions 19 April 2023, 23:00 -
4 Pemain Benfica yang Bisa Diandalkan untuk Membobol Gawang Inter Milan
Liga Champions 19 April 2023, 17:01
LATEST UPDATE
-
Lukai Sang Mantan, Declan Rice Jadi Man of the Match Arsenal vs West Ham
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:45 -
Prediksi Lille vs PSG 6 Oktober 2025
Liga Eropa Lain 4 Oktober 2025, 23:39 -
Prediksi Juventus vs AC Milan 6 Oktober 2025
Liga Italia 4 Oktober 2025, 23:36 -
Cetak Gol Lagi, Benjamin Sesko Jadi Man of The Match Laga MU vs Sunderland
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:23 -
Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 22:30 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR