Bola.net - Bola.net - Manchester United mengakhiri kompetisi Premier League musim lalu dengan kurang bagus. Meski mampu memenangkan Community Shield, EFL Cup dan Liga Europa, Setan Merah harus puas menghuni peringkat keenam.
Trofi Liga Europa mampu mengantarkan MU meraih tiket ke Liga Champions pada musim ini. Meskipun begitu, anak asuh Jose Mourinho itu tentu saja ingin tampil lebih baik di liga.
Setelah menjalani bursa transfer yang sibuk dan hasil positif di sesi pramusim, kini mulai banyak yang memfavoritkan Setan Merah sebagai juara. Berikut ini lima alasan MU akan menjuarai Premier League pada musim ini seperti dilansir Sportskeeda.
Pemain Baru

Zlatan Ibrahimovic sangat penting saat mengantarkan MU meraih tiket Liga Champions musim ini. Namun, pergerakan pemain Swedia itu kurang lincah sehingga mempengaruhi gaya permainan Setan Merah. Namun, hal itu sudah bisa diatasi dengan kedatangan Romelu Lukaku dan pemain Belgia itu sudah terbukti di Premier League.
Kedatangan Victor Lindelof dan Nemanja Matic juga semakin memperkuat kekuatan tim. Lindelof bisa membenahi lini belakang MU yang rapuh pada musim lalu. Sementara itu, Matic sudah terbukti kualitasnya selama membela Chelsea.
United masih mungkin untuk mendatangkan pemain baru lagi tapi pemain yang sudah datang berhasil meningkatkan kekuatan tim dan bisa memimpin klub meraih gelar Premier League.
Keseimbangan

Leicester City bisa merebut Premier League pada tahun 2016 karena punya pertahanan kokoh yang digawangi oleh Wes Morgan dan Robert Huth serta dikawal oleh N'Golo Kante. Maka tidak heran ketika Kante pindah ke Chelsea dan gelar juara pun mengikuti ke klub London.
Pemain baru Victor Lindelof dan Nemanja Matic bisa membuat lini belakang MU lebih stabil ketimbang pada musim kemarin. Terlebih kemampuan Matic sudah terbukti dengan memenangkan dua gelar Premier League bersama dengan Chelsea.
Di lini depan, Setan Merah punya Romelu Lukaku, Marcus Rashford dan Anthony Martial yang bisa mencetak gol ke gawang lawan. Oleh karena itu, MU punya keseimbangan di dalam timnya sehingga memperbesar peluang mereka untuk merebut gelar Premier League pada akhir musim.
Musim Pembuktian Paul Pogba

Kedatangan Nemanja Matic membuat Pogba bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Pogba terlihat bermain lebih bebas tanpa harus memikirkan daerah pertahanan.
Pogba diharapkan bisa menjadi penentu pertandingan dan menunjukkan kualitasnya sepanjang musim. Hal ini bisa jadi faktor mengapa The Reds Devils bakal bisa memenangkan liga musim ini.
Mental Juara

Juara Liga Europa dan EFL Cup pada musim lalu berhasil meningkatkan mental pada penggawa Setan Merah. Sebagian besar pemain yang ada di skuat mampu melanjutkan penampilan gemilangya pada musim ini dan hal itu menjadi pertanda baik bagi klub.
MU berhasil menambah kekuatan skuat mereka dengan mendatangkan Nemanja Matic yang telah memenangkan dua gelar Premier League dan juga Victor Lindelof yang telah memenangkan liga bersama Benfica. Dengan demikian, membangun tim dengan bermaterikan pemain bermental juara sangat penting bagi perjalanan Setan Merah pada musim ini.
Musim Kedua Mourinho

Manajer Portugal itu biasanya membutuhkan waktu satu musim untuk membentuk timnya dan pada bursa transfer musim panas kedua mencoba mendatangkan pemain yang dibutuhkan.
Selain itu Mourinho juga sudah tahu caranya memenangkan liga setelah mengoleksi gelar liga sebanyak delapan kali di empat negara yang berbeda. Mourinho merupakan jaminan juara dan tentunya ia bertekad membawa Setan Merah menjuarai Premier League.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jose Mourinho Indikasikan United Sudah Berhenti Belanja
Liga Inggris 18 Agustus 2017, 20:20
-
Beginilah Pentingnya Mourinho Bagi Seorang Matic
Liga Inggris 18 Agustus 2017, 20:08
-
MU Disebut Butuh De Gea Untuk Bisa Jadi Juara Liga
Liga Inggris 18 Agustus 2017, 19:19
-
Matic: MU Lebih Besar Dari Pada Chelsea
Liga Inggris 18 Agustus 2017, 17:39
-
5 Alasan MU Bakal Juara Premier League 2017/18
Editorial 18 Agustus 2017, 14:51
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR