
Bola.net - Erik ten Hag dipecat dari Manchester United hampir empat bulan lalu. Namun, dampak dari kepemimpinannya masih terasa di Old Trafford.
Ruben Amorim kini berusaha membangkitkan tim, tetapi tantangannya tidak mudah. Banyak pihak masih membahas masalah yang terjadi selama era Ten Hag.
Beberapa mantan pemain Man United pun ikut angkat bicara. Mereka mengkritik gaya kepemimpinan dan keputusan manajerial Ten Hag.
Komentar mereka mencerminkan ketidakpuasan terhadap cara Ten Hag menangani tim. Berikut lima eks pemain Manchester United yang secara terbuka mengkritiknya.
1. Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo membakar semua jembatan dengan Manchester United setelah wawancara kontroversial dengan Piers Morgan pada November 2022. Ia secara terbuka mengkritik Erik ten Hag dan menyatakan tidak menghormati sang pelatih karena merasa tidak dihormati.
Tak lama setelah itu, kontraknya dengan United diputus, dan ia pindah ke Al Nassr usai Piala Dunia 2022. Ronaldo mengungkapkan bahwa Sir Alex Ferguson pernah mencegahnya bergabung dengan Manchester City. Ia juga menilai klub tidak mengalami perkembangan sejak kepergian Ferguson.
Sejak hengkang, Ronaldo terus mengkritik kondisi Manchester United, terutama di era Ten Hag. Dalam podcast bersama Rio Ferdinand, ia menegaskan bahwa United perlu membangun ulang tim dan tidak boleh menyerah dalam persaingan Liga Inggris serta Liga Champions.
2. Raphael Varane
Raphael Varane secara terbuka mengkritik Erik ten Hag dalam wawancara dengan The Athletic. Ia menilai sang pelatih ingin mendapatkan rasa hormat melalui ketakutan dan menjadikan pemain tertentu sebagai kambing hitam.
Varane menyebut Jadon Sancho dan Cristiano Ronaldo sebagai contoh pemain yang dikorbankan oleh Ten Hag. Ia juga menilai Ten Hag kerap berselisih dengan para pemimpin tim karena gaya manajemennya.
Meski begitu, Varane tetap mengakui ada sisi positif dari Ten Hag, terutama saat membantunya kembali dari cedera. Namun, ia terkejut melihat manajemen United tetap mempertahankan pelatih yang sudah kehilangan koneksi dengan tim.
3. Jadon Sancho
Jadon Sancho pernah membantah tuduhan Erik ten Hag tentang sikapnya di latihan. Ia merasa dijadikan kambing hitam dan menegaskan selalu berlatih dengan baik serta ingin bermain dengan bahagia.
Akibat konfliknya dengan Ten Hag, Sancho dikeluarkan dari latihan tim utama dan tak bermain lagi sepanjang musim. Ia sempat kembali di pramusim sebelum akhirnya pindah ke Chelsea.
Di klub barunya, Sancho merasa lebih dihargai dan bahagia. Ia mengakui ingin membuktikan diri dan bekerja keras setiap hari untuk membungkam para peragu.
4. Facundo Pellistri
Facundo Pellistri tidak banyak berbicara tentang pengalamannya di bawah Erik ten Hag. Ia memilih untuk tetap diam mengenai situasinya di Manchester United.
Namun, agennya, Edgardo Lasalvia, mengkritik cara Ten Hag memperlakukan Pellistri. Ia menilai sang pelatih tidak memberi kesempatan dan tidak menghargai kliennya sebagai pemain profesional.
Lasalvia juga menyebut masa depan Pellistri di United bergantung pada performanya di Granada. Jika Ten Hag tetap bertahan, peluangnya kembali ke Old Trafford akan semakin sulit.
5. David De Gea
David De Gea tampaknya memberikan sindiran halus setelah Erik ten Hag dipecat. Ia memposting emoji jari mencubit di X, yang dianggap sebagai pesan tersirat.
Postingan itu muncul tepat setelah berita pemecatan Ten Hag dikonfirmasi. De Gea tampaknya menikmati kehidupannya di Italia dan tak banyak bicara soal mantan klubnya.
De Gea meninggalkan Manchester United secara gratis setelah kontrak barunya disebut-sebut dibatalkan. Situasi itu membuatnya tidak memiliki banyak kenangan manis dengan petinggi klub lamanya.
Sumber: Planet Football
Baca Juga:
- 5 Klub yang Bisa Jadi Tujuan Transfer Dean Huijsen, Termasuk Liverpool & Real Madrid
- 5 Pemain Manchester United yang Kontraknya Habis pada 2026: Dipertahankan atau Dijual?
- 4 Pemain dengan Hattrick Lebih Banyak dari Kylian Mbappe di Liga Champions
- Termasuk Kylian Mbappe, 5 Bintang Real Madrid yang Bangkit Setelah Awal Buruk
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Waduh, Tim Pelatih MU Mulai Angkat Tangan dengan Rasmus Hojlund?
Liga Inggris 24 Februari 2025, 21:00 -
Alamak! Satu Lagi Bek Manchester United Tumbang Karena Cedera
Liga Inggris 24 Februari 2025, 20:21 -
Andai Pecat Ruben Amorim, Manchester United Bakal Pekerjakan Xavi?
Liga Inggris 24 Februari 2025, 20:13 -
Testimoni Eks Real Madrid Soal Antony: Talentanya Brutal!
Liga Spanyol 24 Februari 2025, 18:42 -
5 Eks Pemain Man United yang Pernah Mengkritik Erik ten Hag
Editorial 24 Februari 2025, 16:51
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR