6 Pemain Ini Redup Saat Dilatih Jurgen Klopp

Bola.net - Bola.net - Tangan dingin Jurgen Klopp sebagai salah satu pelatih papan atas di Eropa dan dunia tidak perlu diragukan lagi. Dengan modal cekak, Klopp mampu menyulap Borussia Dortmund menjadi klub yang meruntuhkan dominasi Bayern Munchen di Bundesliga.

Selain itu, Klopp juga sukses menancapkan kembali nama Dortmund dipercaturan antar klub Eropa.

Kini, Klopp sedang berproses untuk mengembalikan kejayaan . Ia mengemban tugas untuk mengulang masa terbaik The Reds seperti beberapa dekade silam.

Selain dalam taktik, kelebihan Klopp adalah mampu membuat seorang pemain mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Ia juga mampu mencetak pemain-pemain handal. Contohnya, Mario Gotze dan Marco Reus saat masih di Dortmund atau Emre Can dan Mamadou Sakho yang sekarang sedang ia bentuk di Liverpool.

Kendati begitu, Klopp bukan tidak pernah gagal dalam memunculkan talenta terbaik pemain yang diasuhnya. Bahkan, beberapa kasus menunjukkan bahwa ada pemain yang justru redup saat dilatih oleh Klopp.

Siapa saja mereka? simak selengkapnya:

Ji Dong-Won

Ji Dong-Won

Digadang-gadang sebagai salah satu talenta terbaik Asia, Dortmund lantas merekrut Ji Dong-Won dari Sunderland. Pemain asal Korea Selatan ini lantas mendapatkan kontrak jangka panjang dari pihak klub.

Dortmund mengontraknya dengan durasi enam tahun.

Namun, karirnya justru mandek bersama Dortmund yang kala itu masih dilatih oleh Jurgen Klopp. Dong-Won bahkan belum sempat bermain untuk tim senior Dortmund di Bundesliga. Kiini nasib pemain 24 tahun ini mulai berubah setelah pindah dari Dortmund.

Dong Wong saat ini adalah pemain penting bagi Augsburg dalam dua musim terakhir. Ia juga selalu mendapatkan panggilan dari pihak timnas Korea Selatan . Musim ini Dong Won sudah memainkan 17 pertandingan di Bundesliga.

Kevin Kampl

Kevin Kampl

Dortmund harus mengeluarkan dana hingga 12 juta euro saat memboyong Kevin Kampl dari FC Salzbourg pada bulan Januari 2015. Saat itu, Dortmund masih dilatih oleh Jurgen Klopp. Kampl diharapkan Klopp mampu membawa perubahan bagi permainan Dortmund.

Namun, pada kenyataannya Kampl hanya menjadi pemain yang sering datang dari bangku cadangan. Klopp tak kuasa untuk mendaulatnya sebagai pemain inti. Kondisi yang membuat penampilannya turun drastis.

Kini, pemain 25 tahun kembali menemukan sentuhannya sejak lepas dari asuhan Klopp dan bergabung dengan Bayer Leverkusen. Kampl kini masuk dalam daftar salah satu gelandang terbaik di Bundesliga. Ia mampu menjadi penyokong bagi gol-gol yang dicetak pemain Leverkusen.

Christian Benteke

Christian Benteke

Musim lalu Benteke adalah salah satu bomber paling menakutkan di Premier League. Kendati prestasi Aston Villa tak begitu apik, tapi nama Benteke begitu ditakuti oleh pemain belakang lawan. Fisiknya kokoh, kemampuan duel bola atasnya bagus serta naluri golnya tinggi.

Awal musim ini Benteke pindah ke Liverpool atas permintaan pelatih Brendan Rodgers, yang kini sudah dipecat. Sempat tampil menjanjikan pada awal musim, nasib Benteke berubah sejak Jurgen Klopp datang.

Posisinya sebagai pemain inti terusik. Ia harus menepi karena Klopp lebih suka memasang Roberto Firmino di posisi penyerang tunggal. Kondisi tersebut membuat penampilan pemain 25 tahun semakin redup pada paruh kedua musim ini.

Baru tujuh gol dipersembahkan pemain asal Belgia bagi Liverpool di Premier League.

Henrikh Mkhitaryan

Henrikh Mkhitaryan

Klopp membeli Mkhitaryan dari Shaktar Donetsk pada musim 2013/14 dengan harga 27,5 juta euro. Harga cukup mahal untuk ukuran klub di Bundesliga. Sebelum bergabung dengan Dortmund, Mkhitaryan adalah salah satu pemain tersubur di Liga Ukraina dengan 25 gol dalam satu musim.

Menarik karena posisi Mkhitaryan adalah gelandang.

Harapan besar yang diapungkan publik Dortmund pada Mkhitaryan sirna saat ia gagal bersinar pada dua musim awalnya di Dortmund. Potensinya tidak keluar pada saat dilatih oleh Klopp. Namun, setelah Klopp pergi, Mkhitaryan kembali menjadi bintang.

Musim ini, di bawah asuhan Thomas Tuchel, Mkhitaryan menjadi salah satu pemain paling apik di Bundesliga. Pemain timnas Armenia sudah mencetak 10 gol dan 10 assists di Bundesliga. Capaian yang tidak pernah dilakukan Mkhitaryan di era Klopp.

Adrian Ramos

Adrian Ramos

Adrian Ramos bukanlah sosok yang sembarangan saat Klopp meminta Dortmund membelinya pada musim 2014/15 dengan harga 11 juta euro. Ramos adalah salah satu pemain andalan di Herta Berlin pada musim sebelumnya. Ia adalah penyerang utama.

Pria 30 tahun mencetak 16 gol salam satu musim.

Namun, ketajaman Ramos pudar saat berhadapan dengan gaya melatih Klopp. Penyerang asal Kolombia ini hanya mencetak dua gol di musim perdananya bersama Dortmund.

Sepeninggal Klopp, kini Ramos menjadi salah satu supersub terbaik di Bundeliga. Eks pemain America de Cali ini adalah senjata rahasia bagi Dortmund. Kini Ramos sudah mencetak lima gol.

Ciro Immobile

Ciro Immobile

Jurgen Klopp sedang butuh pemain yang bisa menggantikan posisi Robert Lewandowski saat memutuskan untuk memboyong Ciro Immobile dari Torino pada musim kompetisi 2014/2015.

Immobile datang sebagai pencetak gol terbaik di Serie A. Dalam satu musim pemain yang kini berusia 26 tahun tersebut mampu mencetak 22 gol di kompetisi tertinggi di Italia tersebut.

Namun, penampilan Immobile turun drastis bersama Dortmund yang diasuh Jurgen Klopp. Dalam satu musim penuh ia hanya mencetak tiga gol di Bundesliga. Hal tersebut membuat Immobile harus dipinjamkan ke Sevilla pada awal musim ini. Kini Immobile sudah kembali bermain di Torino. Ia pindah pada bulan Januari yang lalu.