Bola.net - Kekalahan 0-3 saat menjamu sesama klub London West Ham di Premier League hari Minggu (06/10) adalah pukulan telak bagi . Buruknya performa individu para pemainnya membuat Spurs dihantam sampai tak tersisa oleh The Hammers dengan masterplan paten sang manajer Sam 'Big Sam' Allardyce.
Buruknya performa individu, yang dipadu dengan lemahnya taktik dan team selection Andre Villas-Boas, membuat Spurs menelan kekalahan memalukan di kandang sendiri.
Di babak pertama, Allardyce mengintruksikan pasukannya untuk bermain sangat dalam. Sambil mencari peluang untuk menyerang balik, West Ham sukses membuat Tottenham frustasi. Selama 45 menit pertama, West Ham bahkan hanya memiliki satu peluang emas ketika tembakan Kevin Nolan melebar setelah tendangan bebas Mark Noble meluncur mulus di atas dinding hidup Tottenham.
West Ham akhirnya unggul juga lewat sebuah set-piece yang dituntaskan sempurna oleh bek sentral Winston Reid di menit 66. Saat Tottenham lebih gencar menyerang untuk membalas, West Ham justru memperlebar luka kubu tuan rumah dengan dua gol tambahan secara instan oleh striker Ricardo Vaz Te pada menit 72 serta gelandang Ravel Morrison menit 79 memanfaatkan sebuah fast break.
Meski unggul penguasaan bola, Tottenham tak menemukan cara untuk mengatasi pendekatan pragmatis West Ham dan seolah hilang ketenangan saat terbentur tembok tebal The Hammers, yang rajin menempatkan tujuh sampai delapan pemain di wilayah sendiri saat diserang.
Keputusan AVB menempatkan dua pemain 'berkaki kanan', Kyle Naughton dan Gylfi Sigurdsson, di sektor kiri adalah sebuah kesalahan. Hanya mengandalkan cut-in, bukan crossing, permainan Tottenham sudah terbaca oleh Allardyce.
Sulit masuk ke wilayah West Ham, striker Tottenham Jermain Defoe pun gagal memberi ancaman berarti bagi mantan klubnya. Tak adanya Roberto Soldado, yang pandai membuka ruang dan menuntaskan peluang, juga cukup berpengaruh terhadap serangan Tottenham.
Namun, kegagalan AVB dalam mengatasi masterplan Big Sam adalah faktor yang terdepan. Hasilnya, Tottenham, yang baru kebobolan dua kali di 11 laga terakhirnya, pun digelontor tiga gol cuma dalam 90 menit.
Reid juga pantas mendapat pujian. Bek Selandia Baru itu tak hanya melancarkan 3 tackle. memenangi 4 aerial duel, membukukan 6 interception dan 9 clearance, tapi juga melepas tembakan lebih banyak (3) daripada Defoe serta menciptakan gol pembuka untuk timnya. (bola/gia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Andrea Pirlo Pertimbangkan Pindah ke Spurs?
Liga Italia 7 Oktober 2013, 13:01 -
Niat Man United Dapatkan Baines Bisa Diserobot Spurs
Liga Inggris 7 Oktober 2013, 10:56 -
ANALISIS: Tottenham 0-3 West Ham, Masterplan Paten Big Sam
Editorial 7 Oktober 2013, 10:33 -
Kalah 3-0, Villas-Boas Hanya Bisa Pasrah
Liga Inggris 7 Oktober 2013, 08:26 -
Talenta Christian Eriksen Diklaim Istimewa
Liga Inggris 6 Oktober 2013, 23:26
LATEST UPDATE
-
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02 -
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39 -
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:47 -
Hansi Flick Dorong Barcelona Rekrut Bintang Bayern Sebelum Liverpool
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 17:32 -
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR