Bola.net - Setelah beberapa waktu yang lalu Bolanet sempat membahas tentang para pesepakbola yang tidak pernah mendapatkan kartu merah di sepanjang karirnya. Kali ini kami akan mengulas tentang para pesepakbola dengan koleksi kartu merah terbanyak di sepanjang sejarah 5 liga top Eropa.
Siapa sajakah mereka? Simak rangkuman berikut ini. (gms/jrc)
Premier League

Gelandang bertahan legendaris Arsenal, Patrick Vieira selain hebat dalam mengatur ritme permainan, juga terkenal sebagai pemain yang cukup kotor. Sepanjang berkarir di Premier League, Vieira telah mengoleksi 8 kartu merah.
Premier League

Selain memegang rekor sebagai pencetak gol bunuh diri terbanyak, Richard Dunne nyatanya juga memegang rekor sebagai pesepakbola pengkoleksi kartu merah terbanyak di Premier League.
Pemain yang saat ini tengah membela QPR ini telah diusir keluar oleh wasit sebanyak 8 kali.
Premier League

Pespakbola asal Skotlandia yang memiliki julukan 'Duncan Disorderly' ini sangat terkenal dengan permainannya yang keras dan agresif. Selama berkarir di EPL, Duncan telah mengoleksi 8 kartu merah. Selain itu ia juga pernah dijatuhi hukuman penjara selama 3 bulan akibat aksi tidak sportifnya menanduk John McStay.
La Liga

Xavier Aguado adalah mantan bek tengah kelahiran Barcelona yang menghabiskan sebagian karirnya membela Real Zaragoza. Selama berkarir di La Liga, Aguado mengoleksi 109 kartu kuning dan 18 kartu merah.
La Liga

Pablo Alfaro sudah merumput di La Liga selama 15 musim bersama dengan 6 klub berbeda, termasuk Barcelona. Sebagai seorang bek tengah, Alfaro dituntut untuk menghindarkan timnya dari kebobolan dengan cara apa pun, termasuk melakukan pelanggaran. Maka dari itu tak heran jika koleksi kartu merah Alfaro mencapai 18 buah.
Bundesliga

Jika Philipp Lahm merupakan pesepakbola asal Jerman yang tidak pernah mendapatkan kartu merah, maka Jens Nowotny adalah kebalikannya. Mantan bek tengah ini memegang rekor sebagai pengoleksi kartu merah terbanyak di Bundesliga dengan total 8 kartu merah.
Serie A

Pesepakbola asal Uruguay ini memiliki rekor sebagai pemain yang paling banyak mendapatkan kartu merah di sepanjang sejarah Serie A. Padahal Montero hanya bermain untuk 2 klub Serie A saja, yakni Atalanta dan Juventus. Sepanjang berkarir di Italia, Montero sudah menerima 16 kartu merah.
Ligue 1

Terkenal dengan gaya bermainnya yang sangat kasar dan keras, gelandang asli Prancis, Cyril Rool mencatatkan namanya di buku rekor Ligue 1 sebagai penerima kartu merah terbanyak. Di akhir musim 2005/06 saja, Rool sudah mengoleksi 19 kartu merah. Saat pensiun di tahun 2010, Rool tercatat mengoleksi total 27 kartu merah.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ancelotti Akui Sempat Coba Boyong Balotelli
Liga Spanyol 24 November 2014, 22:31
-
Ter Stegen Mulai Resah di Barca
Liga Inggris 24 November 2014, 21:06
-
Kian 'Gila', Ronaldo Gebrak Sejarah
Liga Spanyol 24 November 2014, 15:45
-
Gebuk Sevilla Diklaim Rakitic Buat Moral Barca Meningkat Drastis
Liga Spanyol 24 November 2014, 15:01
-
Kegarangan Ronaldo 'Kubur' 16 Tim La Liga
Liga Spanyol 24 November 2014, 14:28
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR