Tak Disangka! 10 Pemain Ini Pernah Masuk Nominasi Ballon d'Or

Tak Disangka! 10 Pemain Ini Pernah Masuk Nominasi Ballon d'Or
Trofi Ballon dOr (c) lequipe.fr

Bola.net - Ketika nama Scott McTominay muncul sebagai kandidat Ballon d'Or 2025, banyak yang dibuat tak percaya. Dulu hanya jadi pelapis di Manchester United, kini disebut sebagai salah satu pemain terbaik dunia.

Setelah pindah ke Napoli, McTominay benar-benar berubah. Ia tampil luar biasa dan mencatat kontribusi yang membuat semua mata tertuju padanya.

Di luar dugaan, kiprahnya bahkan sampai menghiasi dinding kafe kecil di Praha. Hal itu menunjukkan betapa meluasnya pengaruh sang gelandang dalam waktu singkat.

Namun, McTominay bukan satu-satunya yang pernah mengalami lonjakan popularitas serupa. Sepanjang sejarah, ada sejumlah nama mengejutkan yang sempat mencicipi nominasi Ballon d'Or.

Berikut 10 pemain paling tidak terduga yang pernah masuk daftar tersebut. Kisah mereka membuktikan bahwa sepak bola penuh dengan kejutan.

1 dari 10 halaman

1. Rui Patricio

Kiper AS Roma, Rui Patricio. (c) AS Roma Official

Kiper AS Roma, Rui Patricio. (c) AS Roma Official

Kesuksesan Portugal di Euro 2016 tak lepas dari penampilan solid Rui Patricio di bawah mistar. Ia jadi sosok penting yang menjaga pertahanan tim tetap tangguh sepanjang turnamen.

Hasilnya, Patricio mengakhiri Ballon d'Or 2016 di urutan ke-12. Sebuah posisi terhormat, mengingat posisi kiper sering kali diabaikan dalam penghargaan ini.

2 dari 10 halaman

2. El Hadji Diouf

El Hadji Diouf (c) afp

El Hadji Diouf (c) afp

Nama El Hadji Diouf melambung setelah membawa Senegal mencetak sejarah di Piala Dunia 2002. Berkat performanya, ia masuk dalam daftar kandidat Ballon d'Or tahun tersebut.

Diouf kemudian melanjutkan karier di Liverpool, meski tak lepas dari kontroversi. Ia tetap dikenang sebagai salah satu pemain Afrika yang sempat mencuri perhatian dunia.

3 dari 10 halaman

3. Milan Baros

Milan Baros (c) AFP

Milan Baros (c) AFP

Nama Milan Baros sempat bersinar terang usai penampilan apik di Euro 2004. Ia menjadi top skor turnamen dan mengantongi Sepatu Emas sebagai penghargaan individu.

Hasilnya, Baros menempati peringkat ke-12 dalam Ballon d'Or tahun itu, sejajar dengan Cristiano Ronaldo. Ia bahkan mendapat suara lebih banyak dibanding Samuel Eto'o dan Zlatan Ibrahimovic.

4 dari 10 halaman

4. Yuri Zhirkov

Yuri Zhirkov (c) AFP

Yuri Zhirkov (c) AFP

Performa impresif Yuri Zhirkov di Euro 2008 bersama timnas Rusia membawanya masuk nominasi Ballon d'Or. Saat itu ia masih memperkuat CSKA Moscow dan jadi andalan di lini sayap.

Sayangnya, Zhirkov gagal meraih satu pun suara dalam ajang tersebut. Ia bernasib sama dengan sejumlah pemain top lainnya seperti Luca Toni dan Karim Benzema.

5 dari 10 halaman

5. Emmanuel Adebayor

Emmanuel Adebayor (c) AFP

Emmanuel Adebayor (c) AFP

Musim 2007/2008 menjadi salah satu yang terbaik dalam karier Emmanuel Adebayor. Ia mencetak 30 gol untuk Arsenal dan menembus posisi ke-11 dalam peringkat Ballon d'Or 2008.

Sebagai tambahan prestasi, ia juga terpilih sebagai Pemain Terbaik Afrika 2008. Gelar itu melengkapi tahun gemilang sang striker asal Togo.

6 dari 10 halaman

6. Younis Mahmoud

Bola  dalam laga Liga Champions antara Barcelona vs Benfica, Rabu (12/3/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Emilio Morenatti

Bola dalam laga Liga Champions antara Barcelona vs Benfica, Rabu (12/3/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Emilio Morenatti

Nama Younis Mahmoud tercatat dalam sejarah sebagai pemain Irak pertama dan satu-satunya yang masuk nominasi Ballon d'Or. Ia mendapatkan penghargaan itu setelah membawa negaranya juara Piala Asia 2007.

Golnya di partai final menjadi momen yang tak terlupakan bagi rakyat Irak. Mahmoud mengakhiri penghargaan tahun itu di posisi ke-29 secara keseluruhan.

7 dari 10 halaman

7. Asamoah Gyan

Asamoah Gyan (c) AFP

Asamoah Gyan (c) AFP

Nama Asamoah Gyan mencuat usai tampil mengesankan bersama Ghana di Piala Dunia 2010. Performa apiknya mengantar negaranya menembus babak delapan besar dan membuatnya dinominasikan untuk Ballon d'Or.

Sunderland langsung merekrutnya dari Rennes dengan nilai transfer rekor klub. Sayangnya, Gyan gagal menunjukkan konsistensi dan tak mampu memenuhi ekspektasi publik Inggris.

8 dari 10 halaman

8. Jens Lehmann

Jens Lehmann (c) Bundesliga

Jens Lehmann (c) Bundesliga

Penjaga gawang asal Jerman, Jens Lehmann, mencatat sejarah bersama Arsenal pada musim 2005/2006. Ia sukses menembus 10 besar kandidat Ballon d'Or, prestasi langka untuk seorang kiper.

Rekor tanpa kebobolan selama 853 menit di Liga Champions jadi pencapaian terbaiknya. Meskipun begitu, kiper tetap jarang dilirik dalam perebutan penghargaan individu tertinggi.

9 dari 10 halaman

9. Cris

Ilustrasi Premier League (c) AP Photo

Ilustrasi Premier League (c) AP Photo

Mantan bek tengah Lyon, Cris, dikenal sebagai pemain yang konsisten di lini belakang. Ia juga sempat membela Timnas Brasil sebanyak 17 kali.

Meski masuk daftar nominasi Ballon d'Or pada 2005 dan 2006, ia gagal meraih suara. Namanya hanya menjadi pelengkap dalam daftar panjang pemain terbaik dunia saat itu.

10 dari 10 halaman

10. Frederic Kanoute

Frederic Kanoute (c) AFP

Frederic Kanoute (c) AFP

Meski tak tampil menonjol di Premier League, Frederic Kanoute justru bersinar terang bersama Sevilla. Musim 2006/2007 menjadi titik baliknya setelah mencetak 21 gol di kompetisi domestik.

Produktivitasnya melampaui David Villa dan Fernando Torres pada musim yang sama. Tak hanya itu, ia juga menyabet gelar Pemain Terbaik Afrika dan duduk di posisi ke-11 dalam klasemen Ballon d'Or.

Sumber: Sportbible


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL