Bola.net - Bola.net - Tidak berlebihan memang jika menyebut Real Madrid sebagai raja di kompetisi Eropa. Pasalnya mereka baru saja merebut gelar Liga Champions ke-11 setelah mengalahkan Atletico Madrid di final.
Dari 11 trofi yang direbut Madrid, lima di antaranya dimenangkan pada era Liga Champions. Dan sudah banyak pemain hebat yang membantu Los Blancos mengangkat Si Kuping Besar pada era baru tersebut.
Bola.net kali ini akan menyajikan kesebelasan yang terdiri dari pemain terbaik dari setiap posisi yang pernah meraih juara pada era Liga Champions bersama Real Madrid. Menggunakan formasi 4-3-3, simak selengkapnya dalam slide berikut ini seperti dilansir Squawka.
Kiper

Mantan kapten Real Madrid ini sekarang bermain di Porto. Ia memenangkan gelar Liga Champions pertamanya saat remaja berusia 19 tahun pada tahun 2000 dan kemudian berhasil memenangkan dua trofi lagi pada tahun 2002 dan 2014.
Nama Casillas pernah masuk dalam tim terbaik Liga Champions dalam lima kesempatan terpisah. Casillas juga memegang rekor sebagai pemain dengan penampilan paling banyak di Liga Champions dengan 156 kali.
Bek Kanan

Michel Salgado menjuarai Liga Champions pada tahun 2000 dan 2002. Ia merupakan full-back yang ulet dengan 86 penampilan di kompetisi ini selama lebih dari 10 musim antara 1999 dan 2009 sebelum meninggalkan Real Madrid dan Spanyol untuk bergabung dengan tim Premier League Blackburn Rovers. Salgado mengakhiri karirnya di sana setelah bermain tiga musim.
Bek Tengah

Sergio Ramos merupakan kapten Real Madrid saat ini. Ia mencetak gol dalam dua final pada 2014 dan 2016 dan semuanya melawan Atletico Madrid.
Ramos juga mencetak gol penalti dalam drama adu penalti untuk mengantarkan Madrid meraih juara. Pemain asal Spanyol itu sudah membuktikan dirinya untuk menjadi pemain sejati dalam pertandingan besar.
Bek Tengah

Bek tengah lainnya yang mengenakan ban kapten untuk Real Madrid adalah Hierro. Ia berhasil memenangkan tiga gelar Liga Champions selama 15 tahun pengabdiannya di klub.
Hierro mampu bermain di berbagai posisi di lini belakang atau bahkan di lini tengah. Ia terpilih sebagai bek terbaik UEFA pada tahun 1998 setelah membantu timnya meraih gelar Eropa. Seperti Salgado, Hierro juga mengakhiri karir bermainnya di Premier League setelah pindah ke Bolton Wanderers untuk satu musim tahun 2004.
Bek Kiri

Roberto Carlos sering dianggap sebagai pemain sayap ketimbang bek. Pemain Brasil bertubuh pendek dan gempal itu sering menjadi ancaman bagi lawan dan berbahaya dalam set pieces. Meski Real Madrid punya penendang hebat seperti David Beckham, Zinedine Zidane dan Luis Figo, Carlos sering dipercaya untuk mengambil tendangan bebas.
Carlos mencetak 16 gol dalam 109 penampilan Liga Champions sebagai bek kiri dan memenangkan kompetisi tersebut pada tiga kesempatan di tahun 1998, 2000 dan 2002. Carlos jugalah yang memberi umpan kepda Zinedine Zidane sehingga legenda Prancis itu mencetak gol kemenangan ikonik di final 2002 melawan Bayer Leverkusen.
Gelandang Bertahan

Bukan Claude Makelele? Meskipun Zinedine Zidane sangat menyesali penjualan gelandang Prancis itu pada tahun 2003, namun Redondo mempunyai pencapaian yang lebih baik karena telah memenangkan Liga Champions dua kali dengan Real Madrid. Makelele hanya pernah menjuarai kompetisi tersebut satu kali pada tahun 2002.
Gelandang

Luka Modric memenangkan Liga Champions tahun 2014 dan 2016. Gelandang Kroasia tersebut awalnya dianggap sebagai salah satu pemain flop musim 2012 setelah pindah ke Santiago Bernabeu dari Tottenham Hotspur. Namun, sejak itu Modric menjadi pemain penting di lini tengah Real Madrid dan tidak hanya sering menciptakan peluang.
Gelandang

Zidane Zidane merupakan seniman di dunia sepakbola. Ia dianggap sebagai legenda hidup Real Madrid dan Prancis karena telah memberikan kesuksesan untuk klub dan negaranya.
Zidane menampilkan permainan yang elegan nan berkelas dan pernah menjadi pemain termahal di dunia setelah pindah ke ibukota Spanyol dari Juventus pada tahun 2001.
Sayap Kiri

Ronaldo adalah pemain yang sangat berbeda dibandingkan dengan pendahulunya. Sebagai pemain sayap, ia justru menjadi mesin gol utama Real Madrid saat ini.
Ssejak pindah ke ibukota Spanyol pada tahun 2009, Ronaldo selalu fokus untuk menjadi pencetak gol tersubur yang pernah ada dan telah terbayar dengan dua gelar Liga Champions. Ronaldo kini berstatus sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Liga Champions dan Los Blancos.
Striker

Raul merupakan mantan pencetak gol terbanyak Spanyol sebelum munculnya David Villa. Penyerang serbabisa ini memenangkan tiga gelar Liga Champions untuk Real Madrid dan mencetak gol dalam dua final.
Raul dikenal sebagai pemain tim serta pencetak gol yang sangat produktif sehingga namanya cuma berada di belakang Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi sebagai yang tersubur di Liga Champions. Raul juga merupakan satu-satunya pemain yang mencetak gol dalam 14 musim beruntun di Liga Champions untuk Los Blancos dan kemudian Schalke.
Sayap Kanan

Bale mencetak satu gol dalam final tahun 2014 lalu. Meski pada final di San Siro kemarin tak mencetak gol, Bale ikut berperan besar dalam gol pembuka yang dicetak oleh Sergio Ramos.
Bale iktu mencetak gol dalam drama adu penalti meskipun hampir tidak bisa berjalan karena kram. Pemain Wales tersebut sudah memenangkan dua trofi Liga Champions selama bermain tiga tahun di Santiago Bernabeu dan tentunya tidak mau berhenti sampai di situ.
Cadangan

Helguera merupakan pemain serbabisa yang mampu piawai bermain di daerah pertahanan atau lini tengah ketika diperlukan. Pemain Spanyol itu meraih Liga Champions pada tahun 2000 dan 2002 dengan Real Madrid.
Claude Makelele
Peran Makelele sangat penting dalam memberikan keseimbangan saat Real Madrid menjuarai Liga Champions pada tahun 2002. Penjualan Makelele ke Chelsea pada tahun 2003 bisa dibilang sebagai alasan mengapa Florentino Perez membutuhkan waktu yang lama untuk meraih La Decima.
Steve McManaman
McManaman terpilih sebagai man of the match pada final tahun 2000. Mantan sayap itu Liverpool mencetak satu gol ke gawang Valencia untuk meraih trofi Liga Champions pertamanya. Ia memenangkan trofi tersebut lagi pada tahun 2002 meski tak mencetak gol di final.
Angel Di Maria
Angel Di Maria sekarang berada di PSG setelah menghabiskan musim yang mengewakan di Manchester United. Pemain Argentina itu menjadi pemain penting saat memenangkan Liga Champions bersama Carlo Ancelotti pada 2014. Di Maria terpilih sebagai man of the match saat Madrid meraih La Decima.
Luis Figo
Figo memancing kontroversi ketika dia pindah ke Real Madrid dari Barcelona pada tahun 2000. Sama seperti Zinedine Zidane, pemain Portugal itu hanya meraih satu gelar Liga Champions di Santiago Bernabeu.
Fernando Morientes
Penyerang Spanyol memainkan duet maut bersama Raul Gonzalez di Real Madrid dalam perjalanannya untuk memenangkan tiga gelar Liga Champions pada tahun 1998, 2000 dan 2002.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Madrid Ingin Ada Perubahan Format Liga Champions
Liga Champions 31 Mei 2016, 23:56
-
Bos Madrid Tak Pernah Ragukan Casemiro
Liga Spanyol 31 Mei 2016, 21:05
-
Real Madrid Mungkin Datangkan Pogba
Liga Spanyol 31 Mei 2016, 20:23
-
Blind Bandingkan Dirinya Dengan Pepe
Liga Inggris 31 Mei 2016, 19:19
-
Juventus Incar Tiga Bintang Real Madrid
Liga Italia 31 Mei 2016, 17:51
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR