
Bola.net - Liga 1 2024/2025 bakal memberikan nuansa berbeda. Musim ini, bakal lebih banyak pemain asing yang berlaga di kompetisi kasta tertinggi Indonesia tersebut. Hal ini tak lepas dari regulasi yang memberi klub delapan slot pemain asing.
Selain pemain asing, kompetisi musim ini juga akan disemarakkan dengan adu strategi para pelatih asing. Memang, musim ini, pelatih asing masih akan mendominasi kompetisi. Dari 18 tim Liga 1 2024/2025, 14 di antaranya dikomandani para pelatih asing.
Artinya, hanya ada empat pelatih lokal yang menakhodai tim di Liga 1 2024/2025. Empat pelatih ini bakal beradu kecerdikan melawan kolega-kolega mereka dari luar negeri.
Di antara para pelatih lokal ini, ada nama Rahmad Darmawan. Pelatih Barito Putera ini masih akan melanjutkan tugasnya menangani Laskar Antasari sejak musim lalu.
Selain Rahmad Darmawan, ada sejumlah pelatih lokal lain yang juga akan berkiprah di BRI Liga 1 2024/2025.
Siapa saja para pelatih lokal yang bakal bersaing di BRI Liga 1 2024/2025? Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Hendri Susilo
View this post on Instagram
Nama pertama dalam daftar pelatih lokal di tengah kepungan pelatih asing pada Liga 1 2024/2025 adalah Hendri Susilo. Pelatih berusia 58 tahun ini bakal menakhodai Semen Padang musim 2024/2025.
Hendri Susilo sendiri merupakan pelatih yang sudah banyak makan asam garam di kancah sepak bola Indonesia. Sebagai pemain, Hendri pernah memperkuat PSP Padang, Pelita Jaya, Petrokimia Putra, dan Persija Jakarta. Selain itu, pria kelahiran Bukittinggi ini juga sempat memperkuat Timnas Indonesia.
Sebagai pelatih, Hendri Susilo pernah nmenangani Persija Jakarta, Persisam Putra Samarinda, dan Sriwijaya FC. Pelatih berlisensi AFC Pro ini juga sempat membawa Persiraja Banda Aceh promosi ke Liga 1. Ia juga sempat menangani Semen Padang dan PSBS Biak. Selain itu, ia juga sempat menangani Indonesia U-18 pada 2007/2008 lalu.
Imran Nahumarury
Nama pelatih lokal kedua di Liga 1 2024/2025 adalah Imran Nahumarury. Pelatih 45 tahun ini bakal menangani tim promosi, Malut United.
Kendati berusia paling muda, Imran juga memiliki banyak pengalaman di kancah sepak bola Indonesia. Sebagai pemain, Imran memiliki reputasi sebagai gelandang serang dengan visi permainan jempolan. Dengan reputasinya ini, ia memperkuat sejumlah tim besar Indonesia, termasuk Persib Bandung dan Persija Jakarta. Ia juga pernah memperkuat Timnas Indonesia.
Di dunia kepelatihan, Imran boleh yang paling 'hijau' di antara kolega-koleganya di Liga 1. Namun, pelatih asal Tulehu ini telah membuktikan dirinya sebagai salah satu pelatih yang piawai meracik taktik. Terbukti, ia mampu membawa Malut United promosi ke Liga 1.
Rahmad Darmawan
Rahmad Darmawan merupakan pelatih lokal ketiga di Liga 1 2024/2025. Pelatih berusia 57 tahun tersebut bakal menangani Barito Putera.
Di dunia kepelatihan, RD -sapaan karibnya- merupakan sosok yang paling banyak makan asam garam dibanding kolega-koleganya. Karier kepelatihannya terbentang panjang sejak musim 2000/2001 lalu.
Hampir semua klub besar tanah air pernah merasakan sentuhan tangan dingin RD. Ia juga sempat melatih Terengganu FC II, di Malaysia. Selain itu, pelatih yang juga merupakan purnawirawan TNI Angkatan Laut tersebut juga sempat menangani Timnas Indonesia.
Urusan trofi, RD pernah membawa Sriwijaya FC dan Persipura menjadi juara Liga Indonesia. Ia juga sempat membawa Laskar Wong Kito -julukan Sriwijaya FC- menjuarai Piala Indonesia.
Sebagai pelatih, RD dikenal memiliki racikan taktik yang luar biasa. Selain itu, pelatih asal Lampung ini juga dikenal sebagai sosok kebapakan bagi para pemainnya.
Widodo C Putro
View this post on Instagram
Nama terakhir dalam daftar pelatih lokal di Liga 1 2024/2025 adalah Widodo C Putro. Kali ini, pelatih berusia 53 tahun tersebut menangani Madura United.
Widodo sendiri merupakan salah satu legenda sepak bola Indonesia. Selain memperkuat sejumlah klub, seperti Persija Jakarta dan Petrokimia Putra, ia juga merupakan andalan lini depan Timnas Indonesia.
Di dunia kepelatihan, Widodo juga memiliki pengalaman beragam. Ia sempat menjadi asisten RD kala menangani tim Indonesia U-23. Selain itu, ia juga sempat menangani sejumlah klub di Indonesia, seperti Bali United dan Bhayangkara FC.
Terakhir, Widodo menangani Arema FC. Ia menyelamatkan klub tersebut dari jerat degradasi musim 2023/2024.
Musim ini, tugas Widodo bisa dibilang paling berat. Ia harus membangun lagi Madura United, yang banyak ditinggal pemain mereka. Selain itu, ia juga harus menahkodai klub tersebut, yang akan berlaga di AFC Challenge Cup.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Profil Singkat 4 Pelatih Debutan di BRI Liga 1 2024/2025: Beban Berat Carlos Pena Gantikan Thomas Doll
- Daftar Klub ASEAN dengan Kehadiran Suporter Terbanyak di Stadion Musim 2023/2024: Indonesia Mendominasi
- Lucas Frigeri, Kiper Brasil yang Lepas Peluang Main di Kompetisi Asia Demi Arema FC
- PSSI Akan Gunakan Refer System sebagai Metode Penilai Wasit untuk Liga 1 Musim Depan, Apa Itu?
- Sosok Shulton Fajar, Arek Malang yang Dipulangkan Arema FC
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Daftar Lengkap Klub Peserta BRI Liga 1 2024/2025
Bola Indonesia 30 April 2024, 20:03 -
Daftar 18 Klub Peserta BRI Liga 1 2024/2025
Bola Indonesia 30 April 2024, 16:58
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR