
Bola.net - Kedatangan Mario Gomez ke kursi kepelatihan Arema FC diprediksi bakal membuat sejumlah perubahan kebiasaan di klub tersebut. Arema diprediksi bakal jarang menyambangi markas mereka, Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang.
Arema sebelumnya tak sekadar menjadikan Stadion Kanjuruhan sebagai tempat menggelar laga resmi. Mereka juga biasa menjadikan stadion yang terletak di Kepanjen ini sebagai lapangan untuk berlatih.
Namun, intensitas Arema menggunakan Stadion Kanjuruhan juga untuk berlatih ini tampaknya bakal berkurang pada musim ini.
"Gomez tak mau merusak venue tempat timnya bertanding di kompetisi resmi," kata General Manager Arema, Ruddy Widodo.
"Mungkin, ketika masuk musim kompetisi nanti, intensitas latihan di Kanjuruhan akan sedikit dikurangi. Dikhawatirkan, kondisi lapangan akan rusak jika dipakai secara berlebih," sambungnya.
Gomez sendiri sudah dipastikan bakal menakhodai Arema pada musim 2020 ini. Saat ini, pelatih asal Argentina tersebut sudah dalam perjalanan ke Indonesia.
Pelatih berusia 62 tahun ini direncanakan tiba di Indonesia pada Rabu (15/01) besok. Kemudian, pada Kamis (16/01) ia akan diperkenalkan secara resmi dan langsung memimpin latihan perdana timnya.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Tak Risau Adaptasi
Lebih lanjut, Ruddy menyebut bahwa hal tersebut tak akan berpengaruh bagi timnya. Manajer 48 tahun ini optimistis adaptasi timnya dengan lapangan kandang mereka tak akan terganggu.
"Tak ada masalah adaptasi," tutur Ruddy.
"Kalau untuk adaptasi lapangan sebelum pertandingan kan bisa dilakukan pada sesi uji coba resmi sebelum laga," ia menandaskan.
Dengan permintaan Gomez ini, pekerjaan manajemen Arema bertambah. Saat ini, mereka harus mencari lapangan yang layak bagi Dendi Santoso dan kawan-kawan untuk berlatih.
Dari informasi yang didapat Bola.net, selain lapangan Stadion Gajayana, ada beberapa lapangan lagi yang bisa jadi akan digunakan sebagai tempat berlatih skuad Arema. Salah satunya adalah lapangan Universitas Brawijaya Malang.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gomez Datang, Arema Kurangi Intensitas Penggunaan Stadion Kanjuruhan
Bola Indonesia 15 Januari 2020, 01:23
-
Pulang ke Arema, Charis Yulianto: Ini Tugas Berat
Bola Indonesia 3 Januari 2020, 01:33
-
Lawan Persela, Borneo FC Belum Pasti Turunkan Pemain Muda
Bola Indonesia 27 November 2019, 05:50
-
Borneo FC Tak Peduli Sanksi yang Diterima Persela
Bola Indonesia 27 November 2019, 05:25
-
Ini Dua Pemain Persela yang Bikin Borneo FC Was-Was
Bola Indonesia 27 November 2019, 03:14
LATEST UPDATE
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR