
Bola.net - Teguh Amiruddin membeber kisah soal aktivitas yang ia jalani selama beberapa waktu belakangan ini, menjadi pelatih kiper. Penjaga gawang Arema FC ini mengaku aktivitasnya ini merupakan bentuk keinginannya berbagi ilmu kepada kiper-kiper muda Malang Raya.
Menurut Teguh, ia pertama kali diajak bergabung ke Goalkeeper School Indonesia (GSI) oleh Yanuar Tri Firmanda. Yanuar adalah kiper asal Malang, yang sempat malang melintang di kancah sepak bola Indonesia. Selain Teguh dan Yanuar, ada juga Galih Firmansyah dan M. Ferdiansyah yang tergabung di GSI.
"Saya senang bisa berbagi ilmu dengan adik-adik," ucap Teguh.
"Saya bisa menularkan ilmu dan pengalaman yang saya miliki," sambungnya.
Menurut Teguh, selain untuk berbagi ilmu dan pengalaman, ada hal lain yang membuatnya kian mantap menjadi seorang pelatih kiper. Pria berusia 27 tahun tersebut mengaku ingin memanfaatkan talenta yang dianugerahkan kepadanya dengan sebaik mungkin.
"Saya ingin terus berkarier di sepak bola, bahkan bila nanti sudah tak lagi aktif bermain. Saya ingin mengambil lisensi sebagai pelatih kiper," katanya.
"Rugi kalau setelah tidak bermain sepak bola nanti saya hanya berdiam diri," imbuh Teguh.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Ikut Jatuh
Sementara itu, Teguh mengaku ada yang spesial menjadi pelatih kiper dibandingkan dengan menjadi pelatih pemain lapangan. Sebagai pelatih kiper, menurut jebolan Akademi Arema ini, ia dituntut harus memberi contoh secara detail kepada anak asuhnya, termasuk bagaimana cara melompat mengantisipasi bola dan cara jatuh yang benar.
"Kita harus beri contoh secara detail. Jadi kita ya seperti ikut latihan, ya sama kotor-kotoran. Ini yang spesial," ucapnya.
"Selain itu, kami juga harus selalu menguatkan mental para pemain. Karena, menjadi kiper ini juga urusan kekuatan mental," imbuh Teguh.
Wajib Sabar
Teguh menyebut, ada sejumlah perbedaan antara menjadi pemain dan pelatih. Sebagai pelatih, menurut pria yang juga berprofesi sebagai anggota TNI Angkatan Darat tersebut, ia harus memiliki kesabaran ekstra.
"Kan ada adik-adik yang sama sekali belum memiliki pengetahuan soal teknik menjadi penjaga gawang. Kita harus benar-benar sabar," tuturnya.
Namun, Teguh tetap optimistis dengan progress anak asuhnya. Dari 15 orang yang menjadi anak didiknya, ia melihat ada beberapa yang memiliki prospek cerah.
"Tugas kami untuk mematangkan mereka hingga siap terjun di kompetisi," ia menandaskan.
(Dendy Gandakusumah/Bola.net)
Baca ini juga ya!
- Kondisi Terjaga, Hari Nur Yulianto Siap Berlatih dengan PSIS
- Regulasi Pemain U-20 Berubah, Begini Rencana Persela
- PSIS Bermarkas di Stadion Citarum, Hari Nur: Semoga Saja Bersahabat
- Exco APSSI Tetap Apresiasi Regulasi U-20 Meski Tak Sepenuhnya untuk Timnas
- Kondisi Skuad Persib Makin Prima usai Melahap Latihan Sepekan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kiper Arema FC Beber Aktivitasnya Jadi Pelatih Kiper Muda Malang Raya
Bola Indonesia 16 Agustus 2020, 10:13
-
Bobol Dua Gol Kala Hadapi Arema U-20, Ini PR Kiper Arema FC
Bola Indonesia 15 Agustus 2020, 17:28
-
Asisten Pelatih Arema FC Puji Elias Alderete
Bola Indonesia 15 Agustus 2020, 16:48
-
Pelatih-pelatih Liga Indonesia yang Berhenti secara Mengenaskan
Bola Indonesia 15 Agustus 2020, 16:42
-
Arema FC Menang Telak, Charis Yulianto Sebut Masih Ada Kekurangan
Bola Indonesia 15 Agustus 2020, 12:59
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR