Meski bukan berasal dari kalangan pemain, nama adalah legenda di Persebaya. 'Titel' yang ia sandang adalah 'legenda pinggir lapangan'. Ia sudah mengawal pertandingan Persebaya sejak masih aktif sebagai penyiar Radio Gelora Surabaya (RGS).
Supangat sudah hampir 40 tahun menjadi MC pertandingan Bajul Ijo. Stadion Gelora 10 Nopember seolah menjadi rumah kedua bagi pria yang meninggal di usia 65 tahun. Saking cintanya terhadap sepakbola Surabaya, rumah yang didiaminya hingga akhir hayat, berada di sebelah kiri persis Stadion Tambaksari.
"Pak Pangat adalah legenda. Saya sudah tahu dan kenal beliau sejak masih jadi penonton di Tambaksari, jadi pemain sampai menjadi pelatih," ucap Ibnu Grahan, mantan pemain dan pelatih Persebaya.
Wawasannya yang luas tentang Persebaya membuat Supangat kerap dijadikan narasumber oleh sejumlah wartawan, maupun kalangan mahasiswa yang akan membuat tugas akhir. Semua pasti sepakat bahwa Supangat ialah perpustakaan berjalan.
"Mulai sejarahnya Persebaya sampai sejarah Bonek, beliau tahu. Kalau mau memperkaya data tentang, Pak Pangat bisa menjadi solusinya," terang Kuntoro Rido, salah seorang jurnalis olahraga di Kota Pahlawan.
Kabar meninggalnya Supangat juga dibenarkan oleh mantan dokter tim Persebaya, dr Heri Siswanto. Kepala salah satu Puskesmas di Surabaya ini cukup kaget saat mendengar kabar duka tentang Supangat.
"Saya tidak pernah mendengar keluhan dari beliau. Jadi saya juga tak tahu beliau sakit apa," ungkap pria berambut perak ini. Rencananya Almarhum Supangat akan dimakamkan, Kamis pagi ini pukul 09.00 WIB. (faw/pra)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Legenda Pinggir Lapangan Persebaya Berpulang
Bola Indonesia 5 November 2015, 07:37
-
Punya Pedro dan Thiago, Surabaya United Makin Pede
Bola Indonesia 4 November 2015, 07:17
-
Surabaya United Belum Tentu Rekrut Thiago
Bola Indonesia 2 November 2015, 11:41
-
Inilah Alasan Surabaya United Pinjamkan Pemain ke Persela
Bola Indonesia 31 Oktober 2015, 12:10
-
Wakil FIFA dan AFC Diharapkan Bisa Pulihkan Sepakbola Indonesia
Bola Indonesia 31 Oktober 2015, 12:03
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR