Menurutnya lagi, keuntungan besar bukan hanya sebatas finansial, melainkan dapat membangkitkan harga diri dan rasa percaya diri bangsa Indonesia.
"Nelson Mandela saja, pernah memanfaatkan momentum PD (piala dunia) pada 2010 untuk memulihkan Afrika Selatan dari kebangkrutan ekonomi. Dia datang ke FIFA dan meminta PD diselenggarakan di negaranya," ungkap Sarman.
"Tentu, kita juga bisa meniru apa yang telah dilakukan Nelson Mandela. Kita katakan ke FIFA, saat ini kita membutuhkan perhatian dunia untuk memulihkan rupiah dan menyelesaikan ribuan permasalan yang membelit negara kita. Yang penting, kita harus berpikir positif dan optimis. Kita pasti mampu menyelenggarakan PD 2022," imbuhnya.
Selain itu, diutarakan Sarman, wisatawan dunia penggila sepak bola bola yang ditemuinya saat sama-sama menyaksikan PD di Brasil 2014 lalu, juga sangat mendukung Indonesia menjadi tuan rumah PD 2022.
"Kata mereka, kalau PD digelar di Indonesia pastilah akan menjadi PD yang ideal dan fantastis. Karena itu, kita harus bersama-sama mewujudkan harapan ini," serunya.
Bahkan disampaikannya, jika Indonesia sebenarnya sudah lolos tahap penjaringan tuan rumah Piala Dunia tahun 2022. Berdasarkan keputusan Sidang Komite Eksekutif FIFA pada Desember 2010, Indonesia bersama dengan sejumlah negara lain seperti Belanda, Inggris, Belgia, Australia, Jepang, Korea Selatan, Meksiko, Rusia, Spanyol, Portugal dan Amerika Serikat telah dikonfirmasi sebagai negara yang berminat menjadi tuan rumah PD.
Namun sayangnya, pemerintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak melanjutkan proses bidding tersebut. Sejalan dengan keinginan tersebut, Sarman berharap siapapun nanti yang terpilih sebagai Ketua Umum PSSI pada Kongres Luar Biasa (KLB) di Surabaya, 18 April mendatang, memiliki tekad kuat untuk memperjuangkan Indonesia menjadi tuan rumah PD tahun 2022.
"Ketua Umum PSSI yang baru harus bahu-membahu dengan pemerintah. MSBI pasti akan memberikan dukungan penuh. Kami berharap, keinginan ini menjadi keinginan kita semua. Media harus memblow-up sehingga menjadi isu nasional," pungkas Sarman. (esa/dim)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
MSBI Optimis Indonesia Gantikan Qatar Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia 2022
Bola Indonesia 11 Maret 2015, 00:58
-
Pelatih Belum Pasti, Timnas Rencanakan Uji Coba Lawan Raksasa Afrika
Tim Nasional 21 Februari 2015, 15:54
-
PSSI Cari Pelatih Lokal Untuk Tangani Timnas Senior
Bola Indonesia 21 Februari 2015, 15:35
-
Indonesia Sudah Temukan Komposisi Pemain Untuk Piala AFF 2014
Tim Nasional 10 November 2014, 01:30
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR