
Bola.net - - PSBK Kota Blitar menampik tudingan bahwa mereka dikondisikan untuk lolos dari playoff 'khusus', kontra Persewangi Banyuwangi. Laskar PETA, julukan PSBK, menilai banyak keputusan wasit yang juga merugikan mereka.
"Kalau condong pada kami, saya rasa tidak," ujar Pelatih PSBK, Bonggo Pribadi.
"Kalau condong ke kami, banyak pemain kami yang diinjak-injak lawan tanpa lawan mendapat kartu. Kalau wasit sesuai regulasi, pemain lawan harus mendapat kartu semua usai membuka jersey di hadapan wasit. Toh tak ada hukuman apapun," ia menambahkan.
Bonggo menyebut, kepemimpinan wasit sendiri relatif wajar. Ia menilai kartu-kartu merah yang dikeluarkan wasit sudah sesuai.
"Kartu merah itu memang harus dikeluarkan wasit," tuturnya.
Sebelumnya, Persewangi Banyuwangi menilai bahwa PSBK Kota Blitar telah dikondisikan untuk bisa menang dalam pertandingan playoff 'khusus' ini. Salah satu indikasinya, mereka menyebut, keputusan-keputusan wasit menguntungkan tim lawan.
Laga antara Persewangi dan PSBK Kota Blitar itu sendiri berlangsung ricuh. Bahkan, laga yang dihelat di Stadion Kanjuruhan Malang, Selasa sore ini tak sampai tuntas dihelat. Laga dihentikan pada menit 86 setelah berulang kali terjadi protes dan wasit tak mampu mencegah sejumlah insiden baku pukul antar pemain kedua tim.
Saat laga dihentikan, posisi PSBK unggul 1-0. Mereka mencetak gol pada menit 69 melalui sepakan Prisma Chairul Anwar.
Pada pertandingan ini, kedua tim harus 'mengakhiri' pertandingan dengan skuat yang tak lagi lengkap. Aditya Wahyudi dari PSBK bersama Didik Ariyanto dan Deki Rolias harus meninggalkan lapangan lebih dulu usai mendapat kartu merah dari wasit.
Bonggo menambahkan, ia tak mau mengomentari permainan tim lawan. Namun, ia mengaku hanya menginstruksikan pemain-pemainnya untuk menahan diri.
"Saya hanya menjaga pemain saya agar tak terjadi apa-apa," ucapnya.
Lebih lanjut, Bonggo menyebut bahwa ia tak mau menanggapi pernyataan Persewangi bahwa pertandingan tersebut tak pernah terjadi. Ia mengaku timnya hanya menghormati keputusan federasi dan operator.
"Kalau sudah ditentukan, kita harus jalani sampai selesai," tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ini Alasan Penggawa Persewangi Ogah Jabat Tangan Pemain PSBK
Bola Indonesia 11 Oktober 2017, 04:50
-
PSBK Tampik Tudingan Dikondisikan Lolos Playoff 'Khusus'
Bola Indonesia 11 Oktober 2017, 04:27
-
Persewangi Sebut Ada Skenario Loloskan PSBK
Bola Indonesia 11 Oktober 2017, 03:09
-
Persewangi Anggap Laga Kontra PSBK Tak Pernah Terjadi
Bola Indonesia 10 Oktober 2017, 22:25
-
Video: Beginilah Kericuhan Laga Persewangi vs PSBK
Open Play 10 Oktober 2017, 21:39
LATEST UPDATE
-
Waduh! Punya Senjata Ilegal, Karim Adeyemi Kena Penalti Rp8,7 Miliar
Bolatainment 18 November 2025, 12:50
-
Terbukti Main Lebih Solid, Sudah Waktunya Portugal Berpisah dengan Cristiano Ronaldo?
Piala Dunia 18 November 2025, 11:53
-
Intip Deretan Fighter BYON Combat Showbiz 6: Tayang Akhir Pekan ini di Vidio
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 11:50
-
Loh? MU Putuskan Tidak Beli Gelandang di Januari 2026?
Liga Inggris 18 November 2025, 11:45
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55















KOMENTAR