
Barito Putra menggebrak pertahanan Perseru begitu laga dimulai. Melalui kecepatan Shaka Bangura dan James Koko Lomel, Bakantan Hamuk menebar teror di lini belakang Perseru.
Namun, di laga ini, Kuda Laut Oranye -julukan Perseru- nampak telah belajar dari kesalahan mereka di laga sebelumnya. Benteng mereka, yang dikawal Seme Patrick dan Liston Fonataba, kokoh menghalau setiap serbuan Barito.
Tak hanya bertahan, di laga ini, penggawa Perseru juga percaya diri untuk melakukan serangan ke pertahanan Barito. Alhasil, terjadi pertarungan sengit di lapangan tengah antara pemain dua kesebelasan ini.
Menit 25, James Koko Lomel mendapat peluang emas membawa timnya unggul. Namun, sepakan ujung tombak Barito ini masih melenceng tipis dari gawang Perseru.
Menambah daya dobrak anak asuhnya, Pelatih Barito, Salahudin merombak komposisi pemainnya. Syahroni, yang nampak tidak dalam kondisi terbaiknya, ditarik keluar. Sebagai gantinya, Riski Rizaldipora, dimasukkan untuk menambah agresivitas lini tengah.
Masuknya Riski berhasil membuat serangan-serangan Barito kian tajam. Namun, pemain-pemain bertahan Perseru juga menjalankan tugas dengan baik dalam mempertahankan gawang mereka. Alhasil, sampai babak pertama usai, tak ada gol tercipta di laga ini.
Di babak kedua, kedua tim kembali menunjukkan permainan agresif mereka. Bergantian, penggawa Perseru dan Barito Putra menekan pertahanan lawan.
Menit 56, Yoksan Ama memiliki peluang emas mencetak gol pertama Perseru di Babak Delapan Besar ini. Namun, bola sepakannya masih membentur mistar gawang Barito.
Berusaha memecah kebuntuan serangan, Salahudin kembali mengubah komposisi pemainnya. Menit 61, dia menarik Shaka Bangura dan menggantinya dengan Yosua Pahabol.
Pergantian pemain ini tak mengubah kebuntuan lini depan Barito. Sebaliknya, para penggawa Perseru terus melancarkan serbuan sporadis ke gawang Aditya Harlan.
Menit 81, kesalahan lini belakang Barito mengantisipasi serbuan Perseru nyaris berbuah petaka. Namun, sepakan Yoksan Ama masih membentur tiang gawang dan keluar lapangan.
Sepanjang sisa pertandingan, kedua tim terlibat jual beli serangan. Namun, sampai wasit Prasetyo Hadi meniup peluit panjang, tak ada gol tercipta. (den/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Menang Tipis Dari Laskar Wong Kito, Suharno Senang
Bola Indonesia 21 Januari 2014, 22:54 -
Kalah, Subangkit Puji Perjuangan Penggawa Sriwijaya FC
Bola Indonesia 21 Januari 2014, 22:49 -
Review: Bekuk Sriwijaya FC, Arema ke Final Inter Island Cup
Bola Indonesia 21 Januari 2014, 21:00 -
Imbangi Barito, Perseru Anggap Berkah Rotasi
Bola Indonesia 21 Januari 2014, 18:43 -
Inilah Susunan Pemain Sriwijaya FC vs Arema
Bola Indonesia 21 Januari 2014, 18:15
LATEST UPDATE
-
Duel Panas Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge, Ujian Berat untuk The Reds
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:19 -
Jadwal Live Streaming MotoGP Indonesia 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 2025, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11
-
Manchester United Disebut Butuh Gareth Southgate, Bukan Pelatih Jangka Pendek
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:10 -
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 15:54
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR