
Bola.net - Persib Bandung bersama Arema FC dan Bhayangkara FC tercatat sebagai tim yang paling sedikit kebobolan dari enam pertandingan yang dilangsungkan di seri pertama BRI Liga 1 2021/2022. Namun, catatan positif itu ternyata belum membuat pelatih Persib, Robert Rene Alberts puas.
Robert Alberts mengatakan, dengan kualitas pemain yang dimiliki Persib di sektor belakang, kebobolan empat gol dinilai terlalu banyak. Oleh karena itu, ia langsung mencari tahu permasalahannya.
Dari hasil evaluasinya, Robert Alberts menilai, para pemain belakang Persib seringkali kesulitan mengantisipasi umpan jauh yang dilepaskan ke sektor pertahanan tim asuhannya. Pasalnya, dua dari empat gol yang bersarang ke gawang Maung Bandung berawal dari proses menyerang seperti itu.
"Saya pikir itu jumlah yang terlalu banyak. Kami telah menganalisisnya. Kami perlu meningkatkan kualitas dalam mengantisipasi umpan-umpan jauh yang masuk ke pertahanan, karena dua gol tercipta dari proses itu,” ujar Robert Alberts, disadur dari laman klub.
Baca halaman berikutnya ya Bolaneters.
Perbanyak Cleansheet di Seri Kedua
Robert Alberts berharap, timnya lebih sering mencatatkan cleansheet di seri kedua nanti. Sebab selama seri pertama, dari enam laga yang dijalani Maung Bandung hanya tiga kali tidak kebobolan oleh lawannya.
Menurut Robert Alberts, dengan tidak kebobolan, maka peluang sebuah tim untuk memenangkan pertandingan menjadi jauh lebih besar. Hal itu yang akan ia asah terus dalam persiapan jelang seri kedua.
"Jadi kami sudah melakukan segala hal untuk bisa menjaga pertahanan dengan baik. Kini, kami hanya perlu membuat keadaan yang semula 0-0 berubah menjadi kemenangan 1-0 untuk kami," ucap Robert Alberts.
"Itu menjadi sejumlah hal yang perlu kami segera tanggulangi dalam beberapa waktu ke depan,” katanya menambahkan.
Sektor Penyerangan Juga Jadi Fokus Pembenahan
Selain sektor pertahanan, lini depan Persib juga jadi bagian dari pembenahan Robert Alberts. Sepanjang seri pertama, barisan penyerang Maung Bandung yang dihuni Wander Luiz, Geoffrey Castillion, dan Ezra Walian masih nihil gol.
"Tidak ada yang bisa menutupi fakta bahwa isu utama adalah para pemain depan kami harus mencetak gol," tutur Robert Alberts.
"Tidak hanya satu dua pemain, ini jadi kombinasi dari seluruh yang ada di dalam tim. Kami harus meningkatkan hal itu,” imbuh pelatih berpaspor Belanda ini.
(Bola.net/Fitri Apriani)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02 -
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39 -
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:47 -
Hansi Flick Dorong Barcelona Rekrut Bintang Bayern Sebelum Liverpool
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 17:32 -
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03 -
Jadwal Serie A Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:36 -
Incaran Harbolnas 10.10: Kenali Ciri Khas 6 Merek Batik Pria Premium Ini
News 3 Oktober 2025, 16:33 -
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR