Anak asuh Danurdara itu tertinggal dua gol lebih dahulu setelah tim Jabar cetak gol pada menit 14 melalui Rudi Geopani dan Andrian Suci Ramdani menit 20. Tim Jawa Timur sendiri baru bisa memperkecil ketertinggalannya melalui Fandi Eko Utomo pada menit 59.
Kekalahan ini jelas menjadi pukulan telak bagi Jawa Timur. Bagaimana tidak, untuk mempertahankan prestasinya meraih emas cabang sepakbola di PON, Fandi Eko Utomo dkk sampai melakukan pemusatan latihan di luar negeri.
"Memang hasil tadi kurang memuaskan. Ini dampak faktor mental yang kurang maksimal. Apalagi lawan turun dengan semangat yang luar biasa," kata pelatih tim Jawa Timur, Danurdara.
Meski mengaku kecewa dengan hasil ini, Danurdara optimis anak asuhnya mampu tampil lebih baik di dua laga selanjutnya melawan Gorontalo dan Sumatera Utara.
"Kami ambil sisi positifnya saja. Yang jelas kekalahan tadi harus dijadikan cambuk untuk bermain lebih baik di dua pertandingan sisa," kata pelatih asal Malang itu.
Sementara itu, tim Jawa Barat mengaku bangga dengan perjuangan para penggawa. Ketenangan dan mental yang terjaga menjadi kunci sukses Jawa Barat menumbangkan Jawa Timur.
"Ini hasil yang sangat membanggakan. Anak-anak bermain cukup baik dan bisa mengaplikasikan instruksi pelatih," kata pelatih tim Jawa Barat, Deni Syamsudin. (ant/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tim Jabar Taklukkan Juara Bertahan Jatim di Laga Perdana
Bola Indonesia 6 September 2012, 21:40
-
Kericuhan Warnai Laga Riau vs Sumatera Barat di PON XVIII
Bola Indonesia 6 September 2012, 21:10
-
NTT Hadapi DKI di Hari Pertama PON Riau Cabor Futsal
Bola Indonesia 6 September 2012, 15:25
-
PON Riau Buat Bandara Sultan Syarif Kasim Padat
Olahraga Lain-Lain 6 September 2012, 14:00
-
Kisruh Sepakbola Indonesia Berimbas Pada PON
Bola Indonesia 6 September 2012, 11:29
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR