Akhirnya Jelas, Ini Alasan Wasit Tidak Bisa Hentikan Pertandingan Setelah Kesalahan VAR Anulir Gol Luis Diaz

Bola.net - Howard Webb akhirnya menjelaskan secara terbuka soal kesalahan-kesalahan VAR di laga Tottenham vs Liverpool yang jadi kontroversi beberapa pekan lalu. Dia menjelaskan bahwa ruang gerak wasit pun terbatas.
Webb bicara sebagai ketua Professional Game Match Officials Limited (PGMOL) Liga Inggris. Webb diundang oleh Sky Sports dalam acara Mic'd Up, Selasa (10/10/2023) waktu setempat.
Dalam kesempatan ini, dia membahas sejumlah insiden VAR dan keputusan wasit di laga-laga Premier League sekitar sepekan sampai dua pekan terakhir.
Nah, salah satu insiden yang dibahas Webb dengan gamblang adalah kontroversi wasit dan wasit VAR di laga Tottenham vs Liverpool, Sabtu (30/9/2023).
Kontroversi VAR dan wasit di laga Tottenham vs Liverpool
Sabtu (30/9/2023), Liverpool harus mengaku kalah dengan skor 1-2 dalam lawatan ke Tottenham Hotspur Stadium. Nahasnya kekalahan kali ini pun lebih dari sekadar tiga poin yang hilang.
Ada begitu banyak kontroversi sepanjang pertandingan. Laga berjalan aneh, kepemimpinan wasit Simon Hooper benar-benar buruk. Ada begitu banyak keputusan yang merugikan Liverpool.
Di laga tersebut, Liverpool tidak hanya kehilangan satu pemainnya karena kartu merah, tetapi sampai dua pemain. Curtis Jones menerima kartu merah langsung di menit ke-26, lalu Diogo Jota mendapat kartu kuning kedua di menit ke-69.
Kekurangan satu pemain saja bakal menyulitkan tim manapun untuk mengincar hasil maksimal, apalagi kalau sampai kehilangan dua pemain.
Saat kehilangan satu pemain, Liverpool sempat mencetak gol di menit ke-34. Luis Diaz menerima umpan terobosan dari Mohamed Salah, lalu mencetak gol dalam situasi satu lawan satu.
Diaz sudah melakukan selebrasi, tetapi gol tersebut dinyatakan offside. Anulir ini kemudian dipermasalahkan karena dari tayangan video, posisi Diaz onside.
Rilis rekaman percakapan
Beberapa saat setelah pertandingan tersebut, karena tekanan besar dari fans, Webb selaku ketua PGMOL akhirnya memutuskan untuk merilis rekaman suara percakapan antara wasit Simon Hooper dengan wasit VAR di pertandingan tersebut.
Terdengar jelas bahwa ada miskomunikasi antara wasit di lapangan dan wasit VAR. Saat wasit VAR mengatakan "check complete," dia berasumsi bahwa gol tersebut sudah dihitung di lapangan, jadi tinggal disahkan.
Ternyata, wasit di lapangan tidak menghitung gol tersebut karena hakim garis sudah mengangkat bendera offside. Jadi, ketika Simon Hooper mendengar wasit VAR berkata "check complete", dia beranggapan bahwa benar gol itu harus dianulir karena offside.
Kenapa tidak dihentikan?
Jelas bahwa ada miskomunikasi antara wasit VAR dan wasit di lapangan. Gol Luis Diaz dianulir karena kesalahan wasit. Nah, ketika fans mendengar rekaman percakapan tersebut, mereka mulai bertanya-tanya kenapa wasit tidak menghentikan pertandingan.
"Saya paham kenapa orang-orang melemparkan pertanyaan tersebut. Bahkan sebenarnya wasit VAR dan AVAR juga sempat berdiskusi, tapi saat itu saya kira sudah sekitar 20 detik berlalu," buka Howard Webb.
"Pada saat itu, mereka sempat mempertimbangkan untuk melakukan intervensi dan menghentikan pertandingan, tapi mereka menyadari bahwa Laws of the Game yang dibuat FIFA dan IFAB melarang mereka melakukan itu."
Tidak boleh revisi keputusan di tengah laga
Webb tidak menjelaskan aturan tersebut dengan detail. Intinya, wasit VAR tidak bisa menghentikan pertandingan ketika sedang berjalan untuk merevisi keputusan VAR yang ternyata salah.
"Saat ini ada proses dalam penambahan Laws of the Game terkait penggunaan VAR untuk memastikannya digunakan dengan konsisten di setiap liga di dunia, dan salah satu aturannya adalah Anda tidak bisa merevisi keputusan yang sudah dibuat dalam kasus ssperti ini," tutupnya.
Klasemen Liga Inggris 2023/2024
Sumber: Sky Sports
Jangan lewatkan ya, Bolaneters!
- Manchester United Incar Gelandang Pelengkap untuk Casemiro dan Sofyan Amrabat
- Gokil! MU Bakal Duetkan Rasmus Hojlund dan Victor Osimhen di Tahun 2024?
- Jadon Sancho ke Juventus? Kayaknya Enggak Deh!
- Rasmus Hojlund Disebut Pembelian Cerdas Manchester United, Sepakat?
- Wahai Arsenal, Gabriel Jesus Ingin Bermain di Posisi Ini Lho
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tottenham Istimewa: Belum Terkalahkan, Masih Sempurna di Kandang
Liga Inggris 11 Oktober 2023, 08:53 -
Brighton Puncaki Klasemen Gol Premier League: Semua Lewat, apalagi MU!
Liga Inggris 11 Oktober 2023, 08:33
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto2 Mandalika 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Daniel Holgado
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:54 -
Manchester United Diminta Mainkan Mbeumo di Depan Demi Kembalikan Performa Bruno
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:42 -
Di-Backing Sir Jim Ratcliffe, Ruben Amorim Belum akan Dipecat MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:39 -
Manchester United Boleh Kok Angkut Adam Wharton, Tapi....
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:22 -
Prediksi Real Madrid vs Villarreal 5 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 13:14 -
Haram Hukumnya Sunderland Remehkan MU: Mereka Tim yang Berbahaya!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:02 -
Hasil Latihan Moto3 Mandalika 2025: Angel Piqueras Ungguli Maximo Quiles
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:01 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Seret, Mikel Arteta Woles Aja!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:46
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR