Angka Sekadar Angka: Liam Delap Tak Gentar Hadapi Kutukan Nomor 9 Chelsea

Angka Sekadar Angka: Liam Delap Tak Gentar Hadapi Kutukan Nomor 9 Chelsea
Pemain Chelsea Liam Delap merayakan kemenanganatasLos Angeles FC di lagaGrup D Piala Dunia Antarklub 2025, Selasa, 17 Juni 2025. (c) AP Photo/Brynn Anderson

Bola.net - Di Chelsea, nomor punggung 9 hampir menjadi mitos. Dalam dua dekade terakhir, banyak striker top dunia datang dan pergi. Mereka tidak berhasil membuat nomor itu bersinar di Stamford Bridge.

Nama-nama seperti Fernando Torres, Gonzalo Higuain, Romelu Lukaku, bahkan Pierre-Emerick Aubameyang, semuanya tidak benar-benar sukses.

Namun bagi Liam Delap, angka itu hanyalah angka. Yang lebih penting, ini adalah peluang untuk menulis cerita baru.

"Saya bukan tipe yang percaya hal-hal seperti itu," kata Delap, menanggapi mitos soal kutukan nomor 9 di Chelsea. "Itu cuma spekulasi orang. Bagi saya, itu hanya angka di belakang jersey."

1 dari 2 halaman

Bukan Kutukan, tapi Identitas

Delap tahu betul beban sejarah yang melekat pada nomor itu. Namun, ia juga tahu bahwa sejak kecil, striker selalu identik dengan angka sembilan. Maka, ketika pindah ke Chelsea dengan harga £30 juta dari Ipswich Town, ia memilih nomor tersebut tanpa ragu.

"Nomor 9 itu selalu identik dengan striker, jadi saya memilihnya. Tidak ada tekanan," ujarnya. Ia menambahkan, "Saya suka nomor itu, tapi tidak punya makna lebih buat saya."

Pekan ini, Delap dijadwalkan tampil sebagai starter dalam laga penting melawan Esperance de Tunis di Piala Dunia Antarklub. Laga ini bisa mengantar Chelsea ke babak 16 besar dan mungkin menghadapi Bayern Munchen. Ia menggantikan Nicolas Jackson, yang terkena kartu merah dalam kekalahan dari Flamengo.

2 dari 2 halaman

Persaingan Sehat di Lini Serang Chelsea

Delap tidak hanya menghadapi mitos, tetapi juga persaingan ketat. Jackson adalah pesaing utama di lini depan. Musim yang panjang akan penuh dengan rotasi dan tuntutan performa.

"Dengan besarnya klub seperti Chelsea, persaingan itu pasti. Tapi justru dari situ pemain berkembang," ucap Delap. Ia melanjutkan, "Kita bekerja lebih keras, ingin membuktikan diri. Saya menikmatinya."

Soal karakternya yang dikenal garang di lapangan, Delap menerima 13 kartu kuning musim lalu. Ia juga mendapat satu kartu lagi saat melawan Flamengo. Delap tidak menyangkal, tetapi juga tidak menyesal.

"Saya memang punya sisi agresif sejak kecil, dan saya suka. Saya suka duel. Tapi tentu harus dikontrol," katanya. Ia menyimpulkan, "VAR jadi hal baru untuk saya di Premier League, dan saya harus adaptasi."


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL