Bukan Cuma Finishing! Guardiola Blak-blakan Akui Man City 'Kalah Agresif' dari Aston Villa

Bukan Cuma Finishing! Guardiola Blak-blakan Akui Man City 'Kalah Agresif' dari Aston Villa
Pelatih Manchester City. Pep Guardiola saat laga melawan Aston Villa, 26 Oktober 2025. (c) Mike Egerton/PA via AP

Bola.net - Manchester City harus menelan kekalahan 0-1 saat bertandang ke markas Aston Villa. Seusai laga, pelatih Pep Guardiola secara terbuka membeberkan alasan di balik hasil negatif tersebut.

Laga ini merupakan bagian dari pekan ke-9 Premier League. Kekalahan tersebut membuat City harus rela kehilangan poin penting dalam perburuan gelar.

Guardiola menganalisis bahwa timnya sebenarnya tidak tampil buruk. Namun, ia menyoroti kurangnya ketajaman pada momen-momen krusial di depan gawang.

Meski begitu, ahli taktik asal Spanyol itu juga membuat pengakuan jujur. Ia menyebut Aston Villa unggul dalam aspek determinasi dan agresivitas.

1 dari 4 halaman

Tidak Jelas di Momen Krusial

Guardiola menegaskan bahwa performa timnya secara keseluruhan tidak bisa dibilang jelek. Menurutnya, The Citizens masih terlihat sangat kuat di atas lapangan.

"Kami tidak bermain buruk hari ini. Mungkin kelihatannya begitu karena hasilnya, tetapi sebagai sebuah permainan, tim saya terlihat sangat kuat," ujar Guardiola.

Masalah utama terletak pada penyelesaian akhir. Terlalu banyak kesalahan yang terjadi saat tim mencoba mengakhiri serangan.

"Namun, tidak ada kejelasan dalam keputusan kami baru-baru ini untuk mengakhiri serangan - ada banyak kesalahan dalam tembakan, umpan, atau umpan akhir," jelasnya.

2 dari 4 halaman

Kalah Duel dan Determinasi

Man City sejatinya memulai pertandingan dengan sangat baik. Mereka mampu mendominasi dan memberi tekanan pada lawan di awal laga.

"Pada menit-menit pertama, kami menekan lawan," lanjut Guardiola.

Akan tetapi, situasi berubah drastis setelah 20 menit pertama. Aston Villa merespons dengan permainan yang sangat agresif di lini depan.

"Tetapi kemudian mereka bermain sangat agresif di lini depan. Bahkan dalam duel satu lawan satu, mereka mengungguli kami. Ada sedikit determinasi dalam perebutan bola. Aspek ini harus diakui," tegasnya.

3 dari 4 halaman

Kontrol Babak Kedua Sia-sia

Guardiola juga mengakui bahwa Aston Villa sangat berbahaya dalam situasi bola mati. Namun, ia cukup puas dengan cara timnya merespons di babak kedua.

"Di babak kedua, tim saya bermain bagus, kami mengendalikan permainan," katanya.

Sayangnya, semua kontrol permainan itu menjadi sia-sia. Satu hal yang paling penting tidak kunjung didapat oleh Man City, yaitu gol.

"Tapi satu hal yang hilang - sebuah gol. Kami punya peluang, tapi kami tidak bisa menyelesaikannya dengan tembakan akurat. Dalam pertandingan seperti ini, satu gol saja sangat penting," ungkap Guardiola.

4 dari 4 halaman

Tetap Percaya pada Tim

Terlepas dari kekalahan yang mengecewakan itu, Guardiola tidak kehilangan kepercayaannya. Ia menegaskan bahwa dirinya tetap bangga dengan upaya yang ditunjukkan para pemain.

"Kami memiliki tim yang kuat," ucap sang manajer.

Ia hanya melihat adanya sedikit masalah di fase akhir pertandingan. Selebihnya, Guardiola mengaku tetap puas dengan apa yang ditampilkan timnya.

"Hanya ada satu kekurangan - ada sedikit kekacauan di akhir, tapi saya tetap puas dengan tim saya," pungkasnya.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL