
Bola.net - - Mantan pemain Manchester United, Zlatan Ibrahimovic menjelaskan betapa rumitnya situasi di MU saat masih ditangani Jose Mourinho beberapa tahun silam. Dia menyebut bahwa keterpurukan MU disebabkan oleh pemain-pemain yang tidak bisa menerima kritik pedas Mourinho.
Mourinho tidak bisa dikatakan sukses selama dua setengah musim menangani MU. Dia memang berhasil membawa MU meraih trofi Liga Europa, tetapi musim terakhirnya bersama MU berjalan begitu buruk.
Mourinho merupakan pelatih keras yang sering mengkritik para pemainnya di depan media. Cara ini ternyata tidak cocok untuk sebagian pemain yang justru terpuruk ketika menerima kritik tersebut.
Ibrahimovic sendiri termasuk pemain yang kebal dengan kritik Mourinho. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Pengalaman Ibra
Ibra sudah pernah bekerja dengan Mourinho saat masih di Inter MIlan beberapa waktu lalu. Sebab itu, dia termasuk salah satu pemain yang sudah hafal betul dengan gaya manajemen manusia yang diterapkan Mourinho.
"Ketika orang-orang berkata bahwa dia [Mourinho] terlalu banyak bicara di media, jika dia sudah pernah bicara di media soal anda, itu artinya dia sudah bicara secara langsung kepada anda," kata Ibrahimovic dikutip dari tribalfootball.
"Saya pernah mengalami situasi di Inter ketika kami tampil buruk di babak pertama, dan di depan tim pada jeda paruh waktu dia mengkritik saya."
"Saya bakal mendapatkan penghargaan pemain terbaik di Italia, dan dia berkata: 'jika anda pergi ke panggung itu dan mendapatkan penghargaan anda, seharusnya anda malu. Dengan cara anda bermain saat ini, anda tidak layak mendapatkannya'."
Bukan Hal Baru
Sebab itu, Ibra menilai cara Mourinho mengkritik pemain di depan media bukanlah hal baru. Dia juga pernah memberi contoh pada skuat MU untuk menjawab kritik Mourinho itu dengan memberikan performa terbaik di lapangan.
"Dia mengkritik pemain bukanlah hal baru. Ini adalah soal bagaimana anda menerima itu."
"Saya? Saya berkata pada diri saya sendiri: 'saya akan tampil dan menunjukkan kepada dia serta mendemonstrasikan apa yang bisa saya perbuat lebih baik'," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ingin Kalahkan Barcelona? Giggs Tawarkan Saran untuk MU
Liga Champions 20 Maret 2019, 23:30
-
Cedera Ringan, Romelu Lukaku Segera Comeback di Tim Utama MU
Liga Inggris 20 Maret 2019, 22:00
-
Solskjaer Dinilai Belum Aman Untuk Jadi Manajer Permanen MU
Liga Inggris 20 Maret 2019, 21:40
-
Sabda Balague, Gareth Bale Bertahan di Real Madrid
Liga Spanyol 20 Maret 2019, 21:20
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR