Bola.net - Chelsea telah mengumumkan laporan keuangan mereka pada Senin (27/3/2023). Dalam laporan tersebut, The Blues mengalami kerugian besar setelah rentetan sanksi saat masih di pimpin oleh Roman Abramovich.
Chelsea melaporkan bahwa mereka mengalami kerugian sebesar 121 juta pounds. Sebagian besar kerugian tersebut kabarnya akibat rentetan sanksi yang diperoleh Chelsea saat meledaknya konflik antara Rusia dan Ukraina.
Sanksi tersebut menyerang Chelsea mengingat sebelumnya mereka dimiliki oleh pengusaha asal Rusia, Roman Abramovich. Pemilik lama Chelsea tersebut dikabarkan memiliki hubungan yang dekat dengan presiden Rusia, Vladimir Putin.
Besarnya kerugian Chelsea membuat mereka membuka kepada publik sebab dari angka tersebut. "Hasil tahun ini dipengaruhi oleh sanksi yang diberikan kepada pemilik klub sebelumnya pada 10 Maret 2022," tulis Chelsea dikutip dari Fotmob.
Bekerja Dalam Batasan

Chelsea menerangkan bahwa mereka bekerja dalam batasan khusus yang diberikan pemerintah Inggris. Chelsea menerima sanksi tersebut dari Maret 2022 hingga kepemilikan mereka berpindah ke tangan Todd Boehly.
Walaupun hanya dua bulan, Chelsea mengklaim kerugian akibat batasan tersebut sangat besar. Pasalnya Chelsea mendapatkan batasan mengenai penjualan tiket, aksesoris, hingga kerja sama sponsor.
"Akibat dari sanksi tersebut, klub diharuskan untuk beroperasi dalam batasan lisensi khusus yang dikeluarkan oleh pemerintah Inggris. Pembatasan ini berlaku hingga penjualan Klub selesai pada 30 Mei 2022.
"Selama periode ini, Klub dibatasi di sejumlah area termasuk kemampuannya untuk menjual tiket pertandingan dan musim, menjual merchandise, menerima pemesanan acara, serta menandatangani kontrak dengan pemain dan mitra sponsor komersial, yang kolektif mengakibatkan biaya yang luar biasa dan hilangnya pendapatan,” terang Chelsea.
Berpengaruh Musim Selanjutnya
Rentetan sanksi tersebut nyatanya tak hanya membuat Chelsea merugi musim ini. The Blues menerangkan bahwa mereka berpotensi merugi di musim selanjutnya akibat sanksi tersebut.
Pasalnya keterbatasan mereka dalam menekan kontrak dengan sponsor akan mempengaruhi pendapatan di musim depan. Meskipun begitu, Chelsea sudah mulai beroperasi dengan normal setelah dipegang investor Amerika Serikat, Todd Boehly.
“Selain itu, beberapa pembatasan ini juga diperkirakan akan berdampak pada keuangan di tahun-tahun berikutnya karena dampak jangka panjang dari pembatasan masuknya pengaturan kontrak baru.”
“Menjelang akhir periode sanksi, klub diizinkan untuk menjual tiket hari pertandingan tertentu, dengan Premier League berkomitmen untuk menyumbangkan semua pendapatan dari penjualan ini untuk amal.”
“Pembatasan dicabut setelah perubahan kepemilikan, dan semua operasi sekarang telah dilanjutkan,” tambah Chelsea.
Klasemen Premier League
Sumber: Fotmob
Penulis: Ahmad Daerobby
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dilirik Arsenal dan Chelsea, Brahim Diaz Tetap Prioritaskan AC Milan?
Liga Italia 28 Maret 2023, 18:40
-
Chelsea Coba Bajak Pemain Manchester United Ini di Musim Panas 2023
Liga Inggris 28 Maret 2023, 17:00
-
Resmi Tangani Bayern Munchen, Kehrer Yakin Thomas Tuchel akan Sukses
Bundesliga 28 Maret 2023, 03:52
-
Ditinggal Abramovich, Chelsea Rugi Besar!
Liga Inggris 28 Maret 2023, 01:32
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR