
Bola.net - Chelsea hancur lebur di musim perdana mereka di bawah kepemilikan Todd Boehly. Sang pemilik mengaku akan mencari tahu akar permasalahan di balik lesunya performa Chelsea musim ini.
Di awal musim 2022/23, Todd Boehly resmi menjadi pemilik baru Chelsea menggantikan Roman Abramovich. Masuknya Todd membuat Chelsea membangun proyek dengan tujuan berbeda dari pemilik sebelumnya.
Namun sejak saat itu, Chelsea mulai memperlihatkan banyak kesalahan kebijakan hingga membuat mereka terpuruk di papan tengah klasemen Premier League. Melihat fakta tersebut, Todd menegaskan bahwa dirinya akan mencari akar permasalahan dalam timnya.
“Kami sangat percaya, kami akan mencari tahu (masalahnya). Kami memiliki liga terbaik di dunia, kami memiliki apa yang saya pikir adalah kota teratas di dunia dan kami memiliki lokasi yang luar biasa di dunia,” terang Todd dikutip dari 90 min.
y
Proyek Jangka Panjang

Di awal kedatangannya, Todd menegaskan bahwa dirinya telah membangun proyek jangka panjang bersama Chelsea. Maka dari itu, Todd ingin para fans bersabar dalam membersamai perkembangan Chelsea di bawah kepemimpinannya.
Namun saat ini situasi semakin tidak kondusif setelah serangkaian hasil negatif yang didapat Chelsea. Para fans mulai habis kesabaran dengan mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap manajemen Chelsea yang amburadul.
"Para penggemar menuntut. Anda tahu mereka ingin menang dan kami mengerti bahwa kami ingin menang.”
“Saya pikir pandangan kami adalah bahwa ini adalah proyek jangka panjang dan anda tahu kami berkomitmen untuk jangka panjang,” tegas Todd.
Meskipun menyebut proyek jangka panjang, nyatanya kebijakan yang dibuat Todd justru jauh dari itu. Semenjak dipimpin Todd, Chelsea telah membuang lebih dari 600 juta euro untuk mendatangkan para pemain baru.
Faktor Pelatih

Asumsi utama Todd Boehly di balik buruknya penampilan Chelsea musim ini menyasar pada sosok pelatih. Menurutnya pelatih merupakan pemimpin tim yang sangat berpengaruh terhadap kesuksesan di dalam lapangan.
Meskipun begitu, Todd tidak memperlihatkan komitmen yang baik dalam perekrutan pelatih. Musim ini Chelsea bahkan sudah mengganti dua pelatih mereka, Thomas Tuchel dan Graham Potter.
Hal ini ditambah performa Chelsea yang semakin memburuk sejak Todd memanggil Frank Lampard menjadi pelatih sementara. Di bawah asuhan Lampard, Chelsea selalu kalah dalam enam laga yang mereka lakoni.
“Menang adalah perasaan terbaik yang ada. Anda harus membangun tim dan jelas pelatih adalah pemimpin tim. Jadi saya pikir ada banyak hal yang telah kami pelajari," ujar Todd.
Klasemen Premier League
Sumber: 90 min dan Transfermarkt
Penulis: Ahmad Daerobby
TAG TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR