Bola.net - Presiden FIGC, Gabriele Gravina melontarkan kritik kepada orang-orang yang meminta Serie A musim 2019/20 dibatalkan. Ia menyebut bahwa mereka yang menuntut Serie A dibatalkan adalah orang-orang yang benci sepakbola.
Seperti yang sudah diketahui, Serie A sudah ditangguhkan sejak pertengahan Maret kemarin hingga waktu yang belum ditentukan. Hal ini dikarenakan merebaknya pandemi virus corona di negeri Pizza itu yang sudah memakan puluhan ribu korban jiwa.
Beberapa waktu yang lalu, Menteri Olahraga Italia, Vincenzo Spadafora menyebut bahwa Serie A sedikit lagi bisa digulirkan kembali karena ada tren penurunan korban virus corona di Italia. Ia menyebut bahwa klub-klub Italia kemungkinan bisa berlatih kembali di tanggal 4 Mei mendatang.
Gravina sendiri mendukung penuh pernyataan resmi Spadafora untuk melanjutkan Serie A. "Saya mendukung pernyataan menteri Spadafora agar semua klub bisa melanjutkan aktivitas di tanggal 4 Mei dengan segala tindak pencegahannya," ujar Gravina kepada Rai Radio.
Baca pengakuan lengkap Presiden PSSI-nya Italia itu di bawah ini.
Kutuk Provokator
Gravina sendiri menyadari bahwa ada banyak yang menentang Serie A digulirkan kembali karena situasi di Italia yang belum sepenuhnya aman. Namun Gravina menyebut bahwa orang-orang itu merupakan sosok provokator yang tidak mencintai sepakbola.
"Ini adalah momen yang kompleks untuk negara kita, terutama di faktor ekonomi dan sepakbola yang merupakan industri yang sangat penting. Kami akan mencoba mencari solusi terbaik dengan mempertimbangkan semua yang terbaik."
"Mereka yang memprovokasi pembatalan musim ini adalah orang-orang yang tidak menyukai sepakbola atau mereka yang bukan orang Italia. Mereka mencoba untuk merenggut masa depan sepakbola dan saya akan mempertahankan itu hingga akhir."
Mulai Percobaan
Gravina menyebut bahwa pihaknya saat ini tengah menyusun protokol pelaksanaan kembali Sepakbola ditengah-tengah pandemi. Ia menyebut bahwa dalam waktu dekat mereka akan menguji coba protokol tersebut dan ia berharap semoga hasilnya memuaskan.
"Kami saat ini tengah mengembangkan protokol kesehatan yang ketat dan hati-hati namun tetap fleksibel. Protokol itu akan disampaikan Menterio Spadafora dan Speranza."
"Ada waktu sekitar tiga minggu untuk menguji protokol ini sehingga kita bisa mulai menggelar kompetisi di akhir Mei atau awal Juni." ujarnya.
Terinspirasi Jerman
Menurut laporan yang beredar, pihak FIGC terinspirasi dari Bundesliga yang sudah mengijinkan klub-klub mereka untuk berlatih.
Namun sesi latihan itu dibuat sangat terbatas dan juga sangat hati-hati untuk menekan penyebaran virus corona.
(Rai Radio)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
LA Galaxy Ingin Boyong Gonzalo Higuain Kasih Gak Nih, Juventus?
Liga Italia 18 April 2020, 23:59 -
Juventus Coba Bajak Arkadiusz Milik dari Napoli
Liga Italia 18 April 2020, 23:00 -
Hanya Orang yang Benci Sepakbola yang Ingin Serie A Dibatalkan
Liga Inggris 18 April 2020, 20:20 -
Serial No.10 Juventus: Roberto Baggio dan Cinta yang Mendalam untuk La Viola
Liga Italia 18 April 2020, 10:07 -
Terungkap, Sarri Tinggalkan Chelsea karena Konflik di Ruang Ganti
Liga Inggris 18 April 2020, 04:30
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR