
Bola.net - Melihat seorang pemain membela satu klub begitu lama, jadi hal yang sulit di sepak bola modern. Tapi ada dua pemain yang mengingatkan betapa hal tersebut masih bisa dilakukan, yaitu Harry Kane dan Lionel Messi.
Kedua pemain ini punya satu kesamaan, mereka sama-sama berasal dari klub didikan tim yang sudah membesarkan namanya. Kane sudah masuk akademi Tottenham sejak 2009, sedangkan Messi masuk ke akademi Barcelona tahun 2000.
Perjalanan keduanya memang tak sama. Kane sempat loncat ke empat klub sebagai pemain pinjaman sebelum jadi pemain penting di Tottenham. Messi sendiri langsung bisa ambil tempat utama sejak muda, sampai menjejak kepala tiga.
Tak heran jika bek tengah Tottenham yang dipinjam dari Barcelona, Clement Lenglet merasa kedua pemain mirip. Kemiripan paling jelas ada pada level loyalitas.
Bertahan Lama di Tim Senior

Sejak konsisten mendapat menit bermain di tim utama pada 2013, itu artinya pemain berusia 29 tahun ini sudah membela Tottenham selama delapan tahun. Sedangkan Messi mulai promosi ke tim senior Barcelona pada 2005 dan berakhir pada 2021 lalu ketika pemain berusia 35 tahun ini memutuskan pindah ke Paris Saint-Germain.
“Ketika seorang pemain bertahan lama di tempat yang sama dan mereka mencapai begitu banyak hal baik dengan klub, berarti pemain itu sudah menjadi bagian dari klub tersebut,” ucap Lenglet kepada Mundo Deportivo.
“Jadi bagi saya, Messi selalu menjadi pemain Barca. Harry [Kane] juga sama saja. Sulit untuk membayangkan dia bermain untuk klub lain. Harry adalah bagian besar dari Tottenham,” tambahnya.
Beri Pengaruh Positif

Selain itu, Lenglet juga paham betul bahwa pemain yang merupakan bagian dari klub akan memberikan pengaruh positif bagi rekan-rekannya. Itu yang ia rasakan ketika bergabung dengan Tottenham dan bertemu Kane.
“Kami banyak berbicara tentang pemain ini [Kane] karena kami semua sebagai pemain penting merasakan pentingnya dia sebagai seorang pria. Dia adalah contoh luar biasa untuk seluruh rekan satu timnya,” ucap dia.
Messi pun begitu. Lenglet yang sempat satu tim dengan Messi, walau tak lama, merasakan pengaruh yang begitu besar dari pemenang lima kali Ballon d’Or tersebut.
“Dia [Messi] adalah pemain hebat di dunia. Dia membantu kami berkembang setiap hari. Saya bermain dengannya di Barcelona dan pernah melawannya saat bermain untuk Sevilla. Tapi rasanya lebih baik satu tim dengannya,” kata Lenglet.
Bisa Beda Nasib

Walaupun begitu, nasib Kane dan Messi bisa saja berbeda. Sebab sekarang saja sudah berbeda. Kane masih terus setia bersama Tottenham, sedangkan Messi terpaksa keluar Barcelona akibat kondisi finansial dan kini berlabuh di PSG.
Nasib keduanya kini juga bisa beda lagi. Kane yang masih punya kontrak sampai 2024 mendatang mulai diincar banyak klub besar, Bayern Munchen salah satunya,
Messi sendiri kontraknya akan habis pada 2023 mendatang. Ia kini justru dikaitkan dengan kepulangannya ke Barcelona sebagai pemain aktif.
Sumber: Mundo Deportivo
Klasemen Premier League 2022/2023
Coba Baca yang Ini Juga!
- Yuk Tonton Momen Southampton Paksa Arsenal Main Imbang di St Mary's Stadium
- Man of the Match Southampton vs Arsenal: Granit Xhaka
- Hasil Southampton vs Arsenal: Skor 1-1
- Bela Ronaldo, Fans Man United Ini Sebut Ten Hag Badut!
- Chelsa dan MU Lewat, Liverpool Selangkah Lebih Dekat Dengan De Jong
- Walah! Ronaldo tak Masukkan Cristiano Ronaldo Dalam Daftar 8 Pesepakbola Terhebat Sepanjang Masa
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
4 Debutan yang Layak Dinantikan Aksinya di Piala Dunia 2022
Piala Dunia 24 Oktober 2022, 20:13
-
4 Pemain Top yang Berpotensi Memainkan Piala Dunia Terakhir Mereka di Qatar
Piala Dunia 24 Oktober 2022, 20:08
-
Peringatan Presiden La Liga untuk Barcelona: Beban Gaji Kalian Mengkhawatirkan!
Liga Spanyol 24 Oktober 2022, 18:45
-
Barcelona Menang Besar Lagi, Camp Nou Emang Harusnya Angker!
Liga Spanyol 24 Oktober 2022, 12:00
-
4 Pemenang Golden Boy Sebelum Gavi, Bagaimana Nasib Mereka Sekarang?
Editorial 24 Oktober 2022, 11:35
LATEST UPDATE
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR