Burnley menjamu Arsenal dalam pertandingan matchday tujuh Premier League 2016-17. Pertandingan ini digelar di Turf Moor pada hari Minggu (o3/10).
Arsenal dibuat frustrasi dengan pertahanan Burnley yang memang bermain defensif sepanjang pertandingan. Namun Arsenal akhirnya bisa menang lewat gol kontroversial laurent Koscielny pada injury time.
Burnley sudah harus bertahan dari menit awal karena Arsenal langsung menggempur pertahanan mereka. Alex Iwobi bahkan sudah melepas tembakan pada menit kedua. Arsenal memang sangat dominan namun sulit berkreasi untuk menciptakan peluang di depan gawang Burnley.
Sementara itu, Burnley yang defensif berusaha mencuri gol lewat serangan-serangan balik. Burnley menjadikan Sam Vokes sebagai ujung tombak setiap serangan mereka. Meski Arsenal dominan, namun tak ada gol yang tercipta sampai babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Arsenal berusaha semakin keras untuk langsung mengancam gawang Burnley. Arsenal tak kesulitan mengalirkan bola ke sekitar kotak penalti, namun tak mampu menembus pertahanan ketat yang ditunjukkan tuan rumah.
Arsenal terus menggempur, mencoba mencari celah di antara para pemain Burnley yang menumpuk di sekitar kotak pena;ti sendiri. Arsenal kesulitan mengalirkan bola ke depan gawang sehingga kerap melepas tembakan jarak jauh.
Burnley sendiri masih konsisten dengan mencuri-curi kesempatan melakukan serangan balik. Meski jarang melakukan serangan, namun peluang mereka juga berbahaya.
Saat laga sepertinya akan diakhiri dengan hasil imbang tanpa gol, kontroversi besar tercipta. Alexis Sanchez mengirim umpan silang ke depan gawang dari sisi kanan. Bola lalu diarahkan dengan tandukan oleh Theo Walcott. Alex Oxlade-Chamberlain lalu berusaha menembak dan bola membentur Laurent Koscielny dan berbelok masuk ke gawang.
Gol ini dinilai kontroversial karena beberapa alasan. Yang pertama, gol tercipta enam detik setelah waktu tambahan habis. Yang kedua, posisi Laurent Koscielny sudah offside saat membelokkan arah bola tembakan Chamberlain. Yang ketiga, bola berbelok setelah membentur tangan Koscielny, artinya Koscielny melakukan pelanggaran handball.
Kemenangan kontroversial ini membuat Arsenal tetap kompetitif di papan atas klasemen Premier League. The Gunners kini mengoleksi 16 poin dari tujuh laga. Sementara itu, Burnley berada di peringkat 14 dengan tujuh poin dari tujuh laga.
Susunan Pemain Burnley: Heaton; Lowton, Keane, Mee, Ward; Boyd, Defour (Arfield, 62') Hendrick, Marney; Gudmundsson; Vokes.
Susunan Pemain Arsenal: Cech; Bellerin, Mustafi, Koscielny, Monreal; Cazorla, Xhaka (Elneny, 71'); Walcott, Ozil, Iwobi (Oxlade Chamberlain, 71'); Sanchez. (bola/hsw)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Shkodran Mustafi Akan Jadi Pemimpin Arsenal
Liga Inggris 3 Oktober 2016, 21:12
-
Mustafi Buka Rahasia Penampilan Impresif Arsenal
Liga Inggris 3 Oktober 2016, 15:12
-
Crooks: Kante Rekan Impian Semua Pesepakbola
Liga Inggris 3 Oktober 2016, 14:52
-
Terus Percaya Wenger, Mertesacker Puji Arsenal
Liga Inggris 3 Oktober 2016, 14:34
-
Inilah Syarat Wenger Datangkan Reus ke Arsenal
Liga Inggris 3 Oktober 2016, 14:19
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR