Kobbie Mainoo Bakal Dijual MU? Ruben Amorim: Gak Dulu!

Kobbie Mainoo Bakal Dijual MU? Ruben Amorim: Gak Dulu!
Kobbie Mainoo (tengah) merayakan golnya ke gawang Lyon, Jumat (18/4/2025) (c) MUFC Official

Bola.net - Manajer Manchester United, Ruben Amorim, akhirnya angkat bicara soal spekulasi masa depan Kobbie Mainoo. Pelatih asal Portugal itu menegaskan bahwa gelandang muda ini tetap masuk dalam rencananya.

Di bursa transfer kali ini, beredar beberapa rumor tentang nasib Mainoo. Pemain berusia 19 tahun itu dikabarkan bakal dijual MU setelah performanya menurun musim lalu.

Situasi ini makin panas karena kontrak Mainoo di MU tinggal tersisa satu tahun lagi. Sampai sekarang, belum ada tanda-tanda perpanjangan kontrak untuk sang gelandang.

Amorim baru-baru ini meluruskan kabar tersebut. Ia menegaskan bahwa Mainoo masih menjadi bagian dari proyeksi jangka panjangnya.

Simak penjelasan lengkap sang manajer berikut ini.

1 dari 4 halaman

Pemain Serba Guna

Dalam wawancaranya dengan The Athletic, Amorim memuji Mainoo sebagai gelandang berbakat luar biasa.

Menurutnya, kemampuan Mainoo bermain di berbagai posisi lini tengah membuatnya tetap berguna untuk skuad MU.

"Dia (Mainoo) bisa bermain di beberapa posisi di lini tengah. Tahun lalu ia bermain lebih ke depan, karena posisi terbaiknya adalah ketika ia membawa bola," jelas Amorim.

2 dari 4 halaman

Masih Ada Ruang untuk Berkembang

Amorim menambahkan bahwa Mainoo belum mencapai puncak performanya.

Ia ingin sang gelandang terus mengembangkan permainannya dan bekerja lebih keras untuk meraih potensi maksimalnya.

"Saya rasa Kobbie memiliki talenta yang besar, namun saya rasa ia perlu meningkatkan ritme dan juga kecepatannya. Saya percaya bahwa Kobbie bisa jadi lebih baik lagi," tegasnya.

3 dari 4 halaman

Bersikukuh Bertahan

Berdasarkan rumor terbaru, Mainoo ternyata tidak berniat meninggalkan MU.

Sang gelandang dikabarkan ingin tetap bertahan dan membuktikan bahwa dirinya layak dipertahankan oleh Setan Merah.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL