Bola.net - - Eks manajer Manchester United Jose Mourinho menyebut pemain zaman sekarang sangat sensitif dan jauh beda dengan pemain di era sebelumnya.
Mourinho dikenal sebagai sosok manajer yang cukup keras. Ia tak akan segan mengkritik, secara terbuka, para pemain yang dinilainya tak tampil sesuai standarnya.
Hal tersebut juga dilakukannya di skuat United. Beberapa pemain sempat terkena ucapannya yang pedas.
Di antaranya adalah Anthony Martial, Luke Shaw, dan Marcus Rashford. Hal ini ternyata tidak mendapat respon yang bagus dari para pemain, dan berimbas pada performa mereka yang tidak maksimal.
Alergi Dikritik Secara Terbuka
Mourinho kemudian mengaku bahwa ada satu pemain yang sempat meminta pada dirinya agar tidak dikritik secara terbuka saat latihan. Ia menyebut hal itu sebagai pertanda bahwa pemain zaman sekarang terlalu sensitif.
"Baru-baru ini, ketika saya melatih satu pemain, ia memberi tahu saya dan ia bersikap sangat sopan, 'tolong ketika Anda mengkritik saya, bisakah Anda melakukannya secara pribadi'," ungkapnya pada beIN Sports.
"Saya mengatakan kepadanya mengapa begitu? 'Karena status saya, di depan para pemain lain ketika Anda mengkritik saya, saya tidak merasa nyaman'," lanjut Mourinho.
"Saat ini Anda harus sangat pintar dalam cara membaca pemain Anda, dan mencoba menciptakan situasi terbaik," tuturnya.
Kontras
Mourinho lantas membandingkannya dengan era di mana ia melatih Chelsea sekitar musim 2005-06 silam. Ia menyebut para pemain zaman sekarang dan dahulu begitu kontras.
"Dengan Drogba, ia adalah tipe pemain yang semakin mendapat tekanan dari manajer, semakin berkualitas dalam penampilanya. Ada beberapa pemain di mana jika Anda menekan mereka, mereka menjawab dengan cara terbaik," serunya.
"Ada mentalitas dan kepribadian lain dan reaksinya bukan yang terbaik. Mereka dibesarkan dengan cara yang berbeda, kehidupan sosial yang lebih mudah, datang ke sepakbola tingkat atas, semuanya menjadi terlalu mudah bagi mereka," cetusnya.
"Beberapa dari mereka mereka tidak bereaksi dengan cara yang sama. Saat-saat tertentu, beberapa kata publik yang kuat, beberapa dari mereka memiliki beberapa risiko," tandasnya.
Berita Video
Berita video Inter Milan mengunggah sebuah video kampanye anti rasisme.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Liga Inggris 21 Januari 2019, 23:54

-
Ibrahimovic Bicara Soal Hubungan Pogba dan Mourinho di MU
Liga Inggris 21 Januari 2019, 23:00
-
MU Perpanjang Kontrak McTominay Hingga 2023
Liga Inggris 21 Januari 2019, 22:45
-
Diisukan Bakal Hengkang dari MU, Lukaku: Itu Bohong
Liga Inggris 21 Januari 2019, 20:51
-
Barcelona Korting Harga Philippe Coutinho?
Liga Spanyol 21 Januari 2019, 20:30
LATEST UPDATE
-
Kritikan Pedas untuk Benjamin Sesko: Hargamu Mahal, Mainnya yang Bener Dong!
Liga Inggris 18 November 2025, 11:21
-
Kapan Barcelona Kembali ke Camp Nou? Ini Jadwal Resminya Usai Molor
Liga Spanyol 18 November 2025, 11:14
-
Diinginkan MU, Bintang Wolverhampton Ini Siap Pindah ke Old Trafford
Liga Inggris 18 November 2025, 11:03
-
Terungkap! Chelsea Sempat Ingin Barter Alejandro Garnacho dengan Gelandang Ini
Liga Inggris 18 November 2025, 10:48
-
Saingi Napoli, Klub Italia Ini Juga Berminat pada Jasa Kobbie Mainoo
Liga Italia 18 November 2025, 10:35
-
Syukurlah! Cedera Tidak Terlalu Serius, Benjamin Sesko Tidak Lama Lagi Comeback di MU!
Liga Inggris 18 November 2025, 10:26
-
Rahasia Ketangguhan Defensif Arsenal: Gawang Kami adalah Rumah Kami
Liga Inggris 18 November 2025, 10:24
-
Ini Daftar Tarif Listrik PLN Triwulan IV 2025 untuk Rumah Tangga: Cek Rinciannya!
News 18 November 2025, 09:56
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR