
Bola.net - Jose Mourinho menyumbangkan pendapatnya soal laga pekan ke-9 Premier League yang mempertemukan Manchester United dengan Liverpool. Menurutnya, The Reds menjadi sisi yang dipersulit pada pertandingan tersebut.
Sebagai informasi, pertemuan antara kedua tim yang digelar di Old Trafford itu berakhir dengan kedudukan seimbang 1-1. Gol masing-masing tim diciptakan oleh dua pemain berkebangsaan Inggris, Marcus Rashford dan Adam Lallana.
Manchester United sendiri bisa dikatakan nyaris memenangkan laga kali ini. Sebab keunggulan mereka sempat bertahan sampai lima menit sebelum bubaran. Sayangnya Adam Lallana membuyarkan harapan the Red Devils untuk meraih kemenangan.
Hasil tersebut membuat Manchester United turun satu peringkat ke posisi 12 di klasemen sementara Premier League dengan koleksi 10 poin. Sementara Liverpool masih kokoh di puncak klasemen dengan raihan 25 angka.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Klopp Tak Suka Menunya
Menilik performa sebelum pertandingan, Manchester United bisa disebut lebih buruk dari Liverpool. Mereka tak pernah lagi menuai kemenangan di ajang Premier League sejak berhasil mengalahkan Leicester City dengan skor tipis 1-0 bulan September lalu.
Meskipun demikian, laga antara kedua peraih terbanyak trofi Premier League itu tetap dinantikan oleh banyak orang. Termasuk Mourinho, yang sempat menukangi Manchester United. Ia memberikan sedikit pendapatnya soal pertandingan tersebut.
"Klopp tidak suka menunya - ia menginginkan daging dan hanya mendapatkan ikan," tutur Mourinho menggambarkan jalannya pertandingan saat diundang sebagai pandit di Sky Sports.
"Mereka senang menghadapi lawan yang mencoba mencari peluang dari serangan balik. Tentu saja, United, dengan batahan yang mereka miliki saat ini, menerapkan gaya bermain yang berbeda," lanjutnya.
Rekor Masih Jadi Milik Mourinho
Mourinho melihat formasi tiga bek yang diterapkan oleh pelatih the Red Devils, Ole Gunnar Solskjaer, sukses membuat barisan penyerang Liverpool tak berkutik. Meski mereka tampil dengan dominan hampir di sepanjang pertandingan.
"Mereka [Manchester United] mencoba untuk menghentikan transisi, selalu bermain dengan posisi tiga bek, selalu kompak. Liverpool tak suka dengan menunya. Liverpool kehilangan kualitas saat bermain melawan blok rendah," tambahnya.
Pelatih asal Portugal itu kemudian merasa lega dengan kegagalan Liverpool meraih kemenangan. Dengan demikian, rekor yang pernah dibukukan olehnya saat masih menukangi Chelsea dulu masih utuh sampai sekarang.
"Saya harus mengakui bahwa saya merasa sangat senang karena mereka tidak menang, sebab rekor lainnya [sembilan kemenangan beruntun Chelsea di awal musim 2005/06] tetap jadi milik saya, bukan mereka," tandasnya.
(Goal International)
Baca Juga:
- Mourinho: Kalau Jadi Solskjaer, Saya Pasti Bangga Sekaligus Kecewa
- Di Tengah Badai Kontroversi, Solskjaer Dukung Keputusan Wasit dan VAR
- Rashford: Liverpool Tak Pantas Raih Poin dari Manchester United
- Statistik Laga Man United vs Liverpool: Klopp yang Sering Direpotkan Solskjaer
- Rentetan Kemenangan Liverpool Dihentikan Manchester United, Jurgen Klopp Tetap Puas
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Salah Pegang Kaki, Divock Origi Ketahuan 'Ngibul' Saat Dilanggar Lindelof?
Liga Inggris 21 Oktober 2019, 22:06
-
Juan Mata Tak Mau Sekadar Jadi Penumpang di Manchester United
Liga Inggris 21 Oktober 2019, 21:50
-
Mata Pedih Lihat Manchester United Tertinggal dari Liverpool dan City
Liga Inggris 21 Oktober 2019, 21:20
-
Bukan MU, Ivan Rakitic Merapat ke Inter Milan
Liga Italia 21 Oktober 2019, 21:20
-
Satu Kesalahan Solskjaer yang Buat MU Gagal Kalahkan Liverpool
Liga Inggris 21 Oktober 2019, 21:00
LATEST UPDATE
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR