
Bola.net - - Selepas era Sir Alex Ferguson, satu hal yang cukup akrab dengan Manchester United adalah kritikan publik. Sang pelatih sekaligus mantan pemain, Ole Gunnar Solskjaer, menganggap itu sebagai hal yang lumrah.
MU mendapat banyak kritikan selama masa kepelatihan Jose Mourinho. Padahal sebenarnya, prestasi pelatih asal Portugal tersebut cukup apik. Yang perlu diingat adalah ia berhasil memberi dua gelar di musim pertamanya.
Ujung-ujungnya, pria yang juga pernah melatih klub besar seperti Chelsea dan Real Madrid tersebut harus dipecat. Serangkaian hasil buruk serta tuntutan permainan apik membuatnya harus segera angkat kaki dari Old Trafford.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Anggap Lumrah Kritikan Publik
Setelah Mourinho, giliran Solskjaer yang dipercaya sebagai pelatih MU selanjutnya. Meski sukses membawa MU menang telak atas Cardiff pada laga perdananya akhir pekan lalu, kritik jelas menantinya saat performa tim menurun.
Hal itu bisa jadi sebuah beban besar untuk seorang pelatih. Namun bagi Solskjaer, yang juga pernah bermain di The Red Devils, menilai komentar pedas dari publik merupakan hal yang lumrah terjadi.
"Itu yang anda dapatkan saat bergabung dengan Man United. Anda tahu akan bermain di hadapan penggemar terbaik di dunia," ujar Solskjaer seperti yang dikutip dari Belfast Telegraph.
Soal Kepercayaan Diri
Salah satu dampak negatif dari komentar pedas adalah kepercayaan diri yang menurun. Pria asal Norwegia itu juga meyakini bahwa kepercayaan diri bukanlah sesuatu yang bisa ditumbuhkan dengan mudah.
"Kepercayaan diri bukanlah sesuatu yang bisa anda simpan dan ambil sewaktu-waktu. Anda mendapatkannya dari performa, dari latihan, dari perasaan," tambahnya.
"Saya berharap ini bisa menjadi tambahan dorongan, jadi saya senang dan menantikan laga Boxing Day," tandasnya.
Pada laga debutnya akhir pekan lalu, Solskjaer sukses mengantarkan MU meraih kemenangan atas Cardiff dengan skor telak 5-1. Ia diharapkan bisa mengulangi performa yang serupa saat bertemu Huddersfield hari Rabu (26/12) nanti.
Saksikan Juga Video Ini
Sudah tahu kabar terbaru mengenai perkembangan transfer klub Indonesia tahun 2019 mendatang? Kalau belum, simak informasi selengkapnya melalui tautan video di bawah ini.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mourinho Dinilai Sebagai Sosok yang Ideal untuk Latih Madrid
Liga Spanyol 25 Desember 2018, 23:54 -
Solskjaer: Permainan Menyerang Adalah Tradisi MU
Liga Inggris 25 Desember 2018, 21:45 -
Latih MU, Solskjaer Tak Takut dengan Kritik Tajam Gary Neville
Liga Inggris 25 Desember 2018, 21:21 -
Mourinho Dipecat Karena Permintaan Para Pemain Kunci MU
Liga Inggris 25 Desember 2018, 18:52 -
Parlour: Pemain MU Harus Kembalikan Uang Suporter!
Liga Inggris 25 Desember 2018, 12:00
LATEST UPDATE
-
Amorim Tegaskan Formasi Tiga Bek Bukan Biang Kerok Hasil Buruk Manchester United
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 06:30 -
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR