Bola.net - Ander Herrera membuat pengakuan ihwal mantan klubnya, Manchester United. Gelandang 30 tahun mengaku bahagia bermain di United, walau klub terkadang tidak menganggap sepak bola paling penting.
Ander Herrera bergabung dengan Setan Merah pada awal musim 2014/2015. Saat itu, United harus membayar 37 juta euro untuk bisa membawa Ander Herrera dari Athletic Bilbao.
Pemain asal Spanyol bergabung pada era kepelatihan Louis van Gaal. Dia begitu diandalkan oleh pria asal Belanda. Musim terbaik Ander Herrera terjadi pada 2016/2017. Saat itu, Herrera membawa United juara Liga Europa.
Pada akhir musim 2018/2019, Ander Herrera memilih pindah klub. Dia enggan meneken kontrak baru yang ditawarkan manajemen United. Ander Herrera pindah dengan status bebas transfer menuju PSG.
Sepak Bola Bukan Yang Paling Penting di MU
Lima tahun bermain untuk Manchester United, Ander Herrera telah menjadi salah satu pemain yang diidolakan para fans. Etos kerjanya di atas lapangan mendapat apresiasi besar dari fans United. Herrera juga sangat bahagia bermain di United.
"Saya sangat senang di klub yang luar biasa itu. Saya sangat berterima kasih kepada para pendukung," ucap Ander Herrera dikutip dari Sportsmole.
Namun, ada satu catatan yang diberikan Ander Herrera untuk jajaran direksi United. Ander Herrera tidak melihat klub selalu fokus pada urusan sepak bola. Sebab, terkadang klub justru menganggap hal di luar sepak bola sebagai prioritas.
"Terus terang, saya sangat bahagia di Manchester United, tetapi di klub, ada saat-saat ketika saya merasa bahwa sepak bola tidak dianggap sebagai hal yang paling penting," tutup pemain yang juga pernah membela Real Zaragoza.
Lebih Utamakan Bisnis?
Ander Herrera tidak menerangkan lebih lanjut pernyataannya di atas. Namun, sejumlah media berspekulasi bahwa dia menyindir direksi United yang fokus pada aspek bisnis dan mengabaikan hasil di atas lapangan.
Wakil Eksekutif Manchester United, Ed Woodward, disebut tidak punya rencana jangka panjang klub. Investasi di atas lapangan kurang mendapat perhatian. Ed Woodward dinilai lebih fokus mengurus sisi finansial dan bisnis klub.
Pada musim 2019/2020, kinerja sisi finansial United dinilai masih cukup baik. Hanya saja, prestasi di atas lapangan sangat buruk. United berada di posisi ke-10 klasemen pekan ke-11 Premier League. United baru meraih 13 poin saja sejauh ini.
Sumber: Sportsmole
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jurgen Klopp: Liverpool Beli Kylian Mbappe? Yang Benar Saja!
Liga Inggris 9 November 2019, 19:00
-
Pengakuan Ander Herrera: Di MU, Sepak Bola Bukan Paling Penting
Liga Inggris 9 November 2019, 13:13
-
Disemprot PSG Soal Kylian Mbappe, Begini Pembelaan Zinedine Zidane
Liga Spanyol 9 November 2019, 08:58
-
Sebut Kylian Mbappe Ingin ke Real Madrid, Zinedine Zidane Disemprot PSG
Liga Champions 8 November 2019, 00:22
-
Liverpool Siap Perang Lawan Real Madrid Demi Boyong Kylian Mbappe
Liga Inggris 7 November 2019, 20:24
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR