
Bola.net - Arsenal menelan kekalahan ketika berjumpa Liverpool pada leg kedua babak semifinal Carabao Cup. Bermain di Emirates Stadium, Jumat (21/1/2022) dini hari WIB, Arsenal kalah dengan skor 2-0.
Diogo Jota memborong dua gol, masing-masing ia cetak pada babak pertama dan kedua. Jota pun memastikan kemenangan dengan agregat 2-0 Liverpool setelah bermain 0-0 di leg pertama.
Bagi Arsenal, kegagalan di Carabao Cup jadi hasil buruk lainnya pada musim 2021/2022. Sebelumnya, The Gunners juga tersingkir di ajang Piala FA setelah menelan kekalahan dari Nottingham Forest.
Lantas, bagaimana rapor pemain Arsenal saat dibekuk Liverpool? Simak di bawah ini ya Bolaneters:
Aaron Ramsdale - 5

Ramsdale sejatinya tidak cukup sibuk pada laga ini. Sebab, dari 11 upaya tendangan yang dilakukan Liverpool, hanya tiga yang mengarah ke gawang. Tapi, ini bukan hari terbaik Ramsdale.
Dari tiga shots on target Liverpool, dua menjadi gol. Ramsdale hanya membuat satu penyelamatan pada duel ini.
Kieran Tierney - 6

Tierney punya kombinasi yang baik dengan Martinelli saat proses build-up. Tapi, ada beberapa detail yang dilewatkan oleh pemain asal Skotlandia dan membawa dampak yang besar.
Pada proses gol kedua Liverpool, Tierney hanya melihat Gordon dan tidak memberi tekanan pada Alexander-Arnold. Walhasil, tercipta assist brilain untuk gol Jota.
Ben White - 6

Pada leg pertama, Ben White bermain sangat apik. Sementara, pada leg kedua, Ben White tampak berjuang sangat keras. Dia gagal memberikan perlindungan bagi Ramsdale.
Pada proses gol pertama Jota, Ben White tidak memberi cover yang baik untuk Tomiyasu. Upayanya melakukan blok untuk tendangan Jota juga gagal.
Gabriel - 5

Gabriel gagal dalam menerapkan jebakan offside pada gol kedua Jota. Itu adalah kesalahan minor, tetapi punya dampak yang sangat besar. Dia juga tidak cukup kokoh untuk menghadang laju Jota.
Sepanjang laga, Gabriel tampak pontang-panting memberi penjagaan pada Firmino.
Takehiro Tomiyasu - 4

Tomiyasu diobok-obok Diogo Jota pada laga ini. Biasanya, pemain asal Jepang itu sangat disiplin dan kuat dalam duel satu lawan satu. Tapi, tidak saat berjumpa Jota.
Gol pertama Liverpool tercipta saat Jota dengan mudah melewati Tomiyasu. Bukan hanya terkena kolong, Tomiyasu juga goyah saat hendak mengejar Jota.
Sambi Lokonga - 6

Lokonga sempat membuat umpan brilian yang berujung peluang Lacazette. Itu adalah momen yang unik, sebab tugas utama Lokonga adalah bertahan. Tapi, tidak dijalankan dengan optimal.
Lokonga kewalahan menghadapi para gelandang dan penyerang Liverpool yang agresif. Lokonga harusnya bisa melakukan lebih baik lagi.
Martin Odegaard - 7

Odegaard memainkan perannya dengan cukup bagus. Dia melepas dua umpan kunci. Secara keseluruhan, akurasi umpan Odegaard pada laga ini mencapai 90 persen. Dia tidak tampil buruk.
Hanya saja, Odegaard beroperasi terlalu jauh dari area kotak penalti Liverpool. Hal ini membuatnya tidak banyak membuat ancaman ke gawang.
Bukayo Saka - 6

Bukan standar terbaik Bukayo Saka. Dia tidak mampu memberi banyak ancaman pada lini belakang Liverpool. Saka tampak kesulitan menghadapi Andy Robertson yang bermain solid di sisi kiri Liverpool.
Saka hanya melakukan tiga upaya dribel sepanjang laga, dua yang sukses. Selain itu, Saka juga hanya melepas satu shots.
Emile Smith Rowe - 6

Smith Rowe dimainkan sejak menit awal. Dia beroperasi di belakang penyerang. Dia memberi banyak opsi di lini depan, tetapi secara umum kesulitan meladeni Fabinho.
Smith Rowe gagal melepas satu pun umpan kunci pada duel ini. Jadi, tidak heran jika ditarik keluar pada babak kedua.
Gabriel Martinelli - 7

Pada babak pertama, Martinelli cukup mereporkan bagi pertahanan Liverpool. Dia membuat Alexander-Arnold tidak leluasa membantu serangan. Tapi, pada babak kedua, dia tidak begitu efektif.
Sepanjang laga, Martinelli melakukan dua shots. Hanya satu yang tepat sasaran. Sementara, dari delapan upaya dribel yang dilakukan, hanya empat yang sukses.
Alexandre Lacazette - 6

Lacazette harusnya bisa membawa Arsenal meraih hasil bagus. Pada awal laga, dia mendapat beberapa peluang emas. Tapi, Lacazette tidak cukup efektif untuk memanfaatkannya.
Lacazette hanya melepas dua shots sepanjang laga. Dia kemudian ditarik keluar pada babak kedua.
Pemain Pengganti

Eddie Nketiah - 5
Nketiah mauk pada menit ke-74, untuk menggantikan Lacazette. Bekerja cukup keras, tetapi gagal mencetak gol.
Thomas Partey - 3
Dimainkan pada menit ke-74, Partey justru menjadi malapetaka bagi Arsenal. Dia mendapat kartu merah. Sangat buruk.
Sumber: Statistik diolah dari Whoscored
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Liverpool Bungkam Arsenal: False Positive FC ke Final, Minta Laga Lawan Spurs Ditunda Malah Zonk!
- Man of the Match Arsenal vs Liverpool: Diogo Jota
- Hasil Pertandingan Arsenal vs Liverpool: Skor 0-2 (Agg. 0-2)
- Xhaka Akui Dirinya Layak Dikartu Merah Saat Melawan Liverpool
- Jadwal dan Link Live Streaming EFL Cup: Arsenal vs Liverpool di Mola TV
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pujian Eks Arsenal Untuk Trent Alexander-Arnold: Fenomenal, Ala Beckham
Liga Inggris 21 Januari 2022, 22:34
-
Legenda Arsenal Ini Puji Dua Penggawa Liverpool: Levelnya Beda
Liga Inggris 21 Januari 2022, 21:56
-
Manchster United Mundur, Liverpool Terdepan untuk Transfer Denis Zakaria
Liga Inggris 21 Januari 2022, 21:53
-
Ini Dia Pengganti yang Cocok Bagi Sadio Mane di Liverpool
Bundesliga 21 Januari 2022, 19:28
-
Liverpool Coba Telikung Chelsea untuk Transfer Jules Kounde
Liga Inggris 21 Januari 2022, 18:20
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR