Bola.net - - Pelatih West Ham, Manuel Pellegrini menyanyikan dukungan untuk bos Chelsea, Maurizio Sarri. Pellegrini berharap Sarri tetap mempertahankan filosofi sepak bolanya meski terus dikritik oleh fans The Blues.
Musim ini adalah musim pertama Sarri menangani The Blues. Mantan pelatih Napoli ini memiliki taktik khas yang dikenal dengan "Sarriball". Taktik itu sebenarnya cukup apik dan beberapa kali mendapatkan pujian dari sesama pelatih, tetapi musim ini Sarri sulit membuat Chelsea mengimplementasikannya.
Taktik Sarri dikritik habis-habisan. Publik Stamford Bridge berkali-kali menyanyikan "we don't want Sarriball" atau "Sarri out". Hal ini menyebabkan posisi Sarri sebagai pelatih mulai terancam. Dia bisa saja dipecat sebelum kontraknya berakhir.
Meski demikian, Pellegrini berharap Sarri tidak hancur dilindas tekanan dan tetap mempertahankan taktiknya. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Tetap Yakin
Sebagai sesama pelatih, Pellegrini paham betul masalah yang sedang dilalui Sarri saat ini. Sebab itu, dia percaya sarri harus bisa mengatasi tekanan itu dan terus meyakini apa yang dia lakukan. Sebab, sedikit saja keraguan bisa membuat Sarri kian kesulitan.
"Segalanya jadi lebih sulit ketika anda tidak bisa mendapatkan hasil maksimal. Para pemain akan percaya jika mereka memahami bahwa dengan bermain seperti itu mereka bisa menang," buka Pellegrini kepada Sky Sports.
"Sebagai pelatih, anda harus terbiasa dengan tekanan, tetapi anda harus terus menjaga keyakinan anda soal cara terbaik untuk meraih kemenangan, sebelum pertandingan dan selama pertandingan."
"Setelah itu, secara pribadi, ketika saya tidak menang saya akan mengkritik diri saya sendiri soal kesalahan-kesalahan kami," imbuhnya.
Tidak Bisa Jadi Pelatih Top
Lebih lanjut, Pellegrini menyebut keyakinan terhadap kemampuan dan taktik
yang dipilih adalah faktor penentu pelatih untuk jadi pelatih hebat. Jika seorang pelatih terus mengubah taktiknya karena tidak kuat menghadapi tekanan, sudah pasti pelatih itu tidak akan jadi pelatih top.
"Jika anda selalu merasa harus mengubah sesuatu karena tekanan yang datang bakal terlalu tinggi, saya kira anda tidak bisa jadi pelatih top."
"Maurizio baru saja menjalani musim pertamanya di Inggris. Tidak mudah datang ke Premier League, anda harus memahami banyak hal," sambung Pellegrini.
"Dia pelatih yang sangat bagus. Dia sudah membuktikan itu di tim lain jadi saya berharap dia bisa mengakhiri musim ini di posisi yang bagus," tutup dia.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Meski Belum Moncer, Higuain Tegaskan Niat Bertahan di Chelsea
Liga Inggris 8 April 2019, 23:00
-
Liverpool Ramaikan Perburuan Robert Lewandowski
Liga Inggris 8 April 2019, 20:00
-
Bayern Munchen Didesak Segera Datangkan Callum Hudson-Odoi
Bundesliga 8 April 2019, 18:40
-
Gabung Real Madrid, Eden Hazard Dapat Gaji Berlimpah
Liga Spanyol 8 April 2019, 15:20
-
Real Madrid Siap Beli Murah Kepa Arrizabalaga?
Liga Spanyol 8 April 2019, 14:04
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR