
Bola.net - Tottenham menunjukkan salah satu permainan terburuk mereka ketika dikalahkan Chelsea di ajang Premier League, Jumat (5/2/2021). Spurs takluk 0-1 di kandang sendiri.
Pasukan Jose Mourinho layak kalah karena tampil begitu buruk, khususnya di babak pertama. Tottenham tampak lesu, bahkan tidak mencoba menekan Chelsea yang lebih banyak membawa bola.
Performa Spurs ini pun diamati oleh Rio Ferdinand, analis Premier League. Dia melihat Spurs tampak sangat buruk ketika Harry Kane tidak bermain. Striker Inggris itu tengah dibekap cedera.
Apa maksud Ferdinand? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Tanpa Kane, tanpa tujuan
Ferdinand menilai performa Tottenham kali ini begitu buruk. Tidak ada taktik, tidak ada tujuan, para pemain tampak bermain individualistis. Dampak kehilangan kane begitu jelas, tidak ada karakter pada permainan Spurs.
"Performa mereka tanpa tujuan. Tidak ada apa pun, tidak ada karakter. Jika Kane tidak bermain, karakter tim ini langsung habis terkuras," kata Ferdinand kepada BT Sport.
"Tidak ada kepercayaan diri, tidak ada karakter, tidak ada pemimpin. Tidak ada pemain yang mendorong tim dalam pertandingan."
"Entah para pemain atau manajer yang perlu mendorong tim kali ini, tapi saya kira keduanya bersalah," imbuhnya.
Kalah dari Brighton
Mungkin Spurs boleh berdalih kalah level pemain dari Chelsea, tapi pada laga sebelumnya pun mereka kalah dari Brighton dan bermain buruk pula. Saat itu Kane sudah tidak bermain, Tottenham tampak lesu dan tanpa target menang.
"Kita melihat pertandingan mereka lawan Brighton akhir pekan lalu dan justru Brighton tampak seperti tim yang sedang berjuang masuk ke zona Liga Champions," lanjut Ferdinand.
"Soal jumlah poin, sebenarnya Tottenham tidak terlalu jauh dari empat besar, tapi performa mereka sekarang jelas mengkhawatirkan," tutupnya.
Sumber: BT Sport
Baca ini juga ya!
- Sudah Lebih dari 5 Musim di MU, Kerja Keras Martial Masih Meragukan
- Caoimhin Kelleher Solusi untuk Posisi Alisson di Liverpool, Bagaimana dengan Bek Tengah?
- Arsenal Hadapi Dilema Penjaga Gawang Lawan Aston Villa
- Senjata Makan Tuan: Mengapa Kini Bek Sayap Jadi Titik Lemah Liverpool?
- Kebangkitan Nicolas Pepe Jadi Ancaman untuk Para Lawan Arsenal
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Saingi Arsenal, Tottenham Coba Boyong Aaron Ramsey dari Juventus
Liga Inggris 5 Februari 2021, 18:40
-
Prediksi Tottenham vs West Brom 7 Februari 2021
Liga Inggris 5 Februari 2021, 16:01
-
Tottenham Tersesat Tanpa Harry Kane, Tanpa Gairah, Tanpa Pemimpin
Liga Inggris 5 Februari 2021, 13:00
-
Tottenham vs Chelsea: London is Blue!
Galeri 5 Februari 2021, 10:46
-
Tottenham Main Lesu dan Gak Jelas, Chelsea Mungkin Bingung karena Terlalu Mudah
Liga Inggris 5 Februari 2021, 10:00
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR