
Bola.net - Serie A dikabarkan tidak akan kembali bergulir sampai 3 Mei 2020 yang akan datang. Sebagai dampaknya, beberapa pihak menyarankan agar gelaran Euro 2020 ditunda agar kompetisi di Eropa bisa merampungkan musim 2019/2020.
Serie A sudah ditunda sementara waktu sejak akhir pekan lalu. Laga pekan ke-26 menjadi laga terakhir yang dimainkan klub-klub Serie A. Penundaan ini terkait dengan pandemi virus corona yang melanda Italia.
Pemerintah Italia telah mengambil kebijakan strategis terkait pandemi virus corona. Mereka memberlakukan perpindahan penduduk antar kota dengan alasan khusus. Selain itu, akses bandara ke beberapa negara juga ditutup.
Sudah banyak penduduk Italia yang terjangkit corona. Bahkan, sejauh ini, ada dua pemain sepak bola yang dilaporkan terjangkit virus corona. Dua pemain tersebut yakni Daniele Rugani dan Manolo Gabbiandini.
Kapan Serie A Kembali Dimulai?
Sejauh ini, belum ada kepastian kapan Serie A bakal kembali dimulai. Ada banyak hal yang menjadi pertimbangan. Termasuk jadwal gelar Euro 2020 yang akan dimulai pada 12 Juni yang akan datang.
Pembukaan Euro 2020 bakal digelar di Roma, antara Italia melawan Turki.
Menurut L'Equipe, saat ini pihak UEFA tengah menimbang untuk mengundur Euro 2020 dan tidak akan digelar pada tahun ini. Dengan begitu, kompetisi di Eropa bisa digelar lebih lama dari periode seharusnya.
Keputusan sementara FIGC [PSSI-nya sepak bola Italia] menunda Serie A sampai 3 April 2020. Namun, tanggal tersebut diyakini bisa mundur lebih lama. Semua tergantung pada situasi yang terjadi Italia.
Sementara itu, sumber dari Corriere della Serra menyebutkan bahwa FIGC akan mengambil waktu lebih lama dalam penundaan Serie A. Begitu juga dengan kompetisi sepak bola di level lainnya. Tidak ada pertandingan sampai 3 Mei 2020 mendatang.
Keputusan ini ini bukan tanpa resiko. Sebab, kontrak pemain dan pelatih ada yang habis pada 30 Juni 2020 mendatang. Hal tersebut juga harus menjadi pertimbangan jika sisa musim 2019/2020 dilanjutkan pada 3 Mei 2020 mendatang.
Opsi Play-Off Dintentang Banyak Klub
FIGC sebelumnya mengajukan proposal untuk menyelesaikan musim 2019/2020 lebih cepat karena virus corona. FIGC menggulirkan ide untuk menggelar laga play-off gunan menentukan posisi krusial seperti juara, zona Eropa, dan degradasi.
Namun, opsi diyakini ditolak pada klub. Terutama klub-klub yang kini sedang bersaing untuk scudetto, promosi, dan degradasi. Apalagi, opsi untuk mengakhir laga pada pekan ke-26 dan posisi klasemen saat ini dianggap sebagai hasil akhir.
Berikut adalah klasemen Serie A hingga pekan ke-26:
Sumber: Corriere della Serra
Baca Ini Juga:
- Beda Sikap Premier League dan La Liga Soal Antisipasi Wabah Virus Corona
- Callum Hudson-Odoi Positif Virus Corona, Chelsea Tutup Sebagian Fasilitas Latihan
- Mikel Arteta Positif COVID-19, Premier League Gelar Rapat Darurat
- Kabar Buruk, Mikel Arteta Juga Positif Terjangkit Virus Corona
- Virus Corona Semakin Parah, Premier League Pilih Jalan Terus
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Merasa Muak, Zlatan Ibrahimovic Pilih Tinggalkan AC Milan di Akhir Musim
Liga Italia 13 Maret 2020, 23:00
-
Rafael Leao Sempat tak Percaya Milan Berusaha Merekrutnya
Liga Italia 13 Maret 2020, 22:58
-
Paulo Dybala Segera Teken Kontrak Anyar di Juventus
Liga Italia 13 Maret 2020, 22:50
-
Juventus Intip Peluang Daratkan Gianluigi Donnarumma
Liga Italia 13 Maret 2020, 22:10
-
Inter Milan Segera Aktfikan Klausul Pembelian Stefano Sensi
Liga Italia 13 Maret 2020, 22:00
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR