Inter Milan Resmi Daftarkan Hak Cipta Logo Baru Mereka, Begini Penampakannya

Bola.net - Raksasa Serie A, Inter Milan sepertinya tak lama lagi akan berganti logo setelah mereka resmi mendaftarkan hak cipta lencana baru tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, Inter berencana untuk mengganti nama dan logo resmi mereka mulai Maret 2021 mendatang. Kabar terbaru menyebut hanya logo yang akan mengalami perubahan.

Kabarnya, langkah ini diambil Inter sebagai bagian dari rencana pemasaran jangka panjang mereka, hampir mirip dengan yang dilakukan sang rival, Juventus kala menganti lencana mereka.

Logo Baru Inter

Kini, Footy Headlines mengungkap fakta bahwa Inter telah mendaftarkan hak cipta atas logo baru mereka. Karena itulah, logo baru Nerazzurri akhirnya bocor.

Bocoran ini hampir mirip dengan penampakan di bocoran sebelumnya, di mana perisai lingkaran Inter tak berubah. Namun, inisial klub berubah dari sebelumnya 'FCIM' menjadi hanya 'IM' yang bisa jadi merupakan representasi dari 'Inter Milano'.

Tak hanya, itu, desain ini juga bisa dengan 'I'm' dengan maksud untuk menguatkan hubungan antara klub dengan tifosi setia La Beneamata.

Yang membedakan adalah warna utama logo baru ini mengambil dua warna kebesaran Inter, yakni hitam dan biru, sedangkan inisial klub berwarna putih.

Inter Milan have reportedly submitted the documents to have their badge officially changed. (@Footy_Headlines)

Their new badge vs. their current badge.

What do we think? 🤔 pic.twitter.com/ZWrzJt16NU

— Footy Accumulators (@FootyAccums) February 10, 2021

Rencana Penjualan Saham Inter

Selain penggantian logo, beberapa waktu lalu juga muncul kabar yang menyebut bahwa pemilik Inter asal China, Suning Group berencana menjual sejumlah saham mereka kepada pihak lain.

Lalu, muncul kabar bahwa sebuah grup investasi bernama BC Partners tengah menggelar negosiasi dengan Suning untuk membeli sebagian saham Inter.

Sponsor ikonik Inter, Pirelli pun kabarnya akan digantikan dengan sponsor baru yang belum diungkapkan namanya dengan nilai investasi mencapai 30 juta euro per tahun.

Sumber: Footy Headlines