
Bola.net - Jepang menjadi negara Asia yang memiliki pesepak bola berbakat saat ini. Banyak dari mereka sudah bermain di Eropa, khususnya Serie A.
Namun, masih ada anggapan bahwa kemampuan pesepak bola Asia berada di bawah Eropa atau benua lain. Postur tubuh menjadi faktor yang paling terlihat.
Akan tetapi, pembinaan yang dilakukan Jepang telah membuahkan hasil. Daichi Kamada menjadi salah satu produk tersebut.
Kamada kini menjadi calon pemain AC Milan untuk musim depan. Sebelumnya, gelandang serang tersebut membantu Frankfurt meraih trofi Liga Europa (2021/22) dan DFB Pokal (2017/18).
Pria 26 tahun tersebut menjadi sosok penting di kubu Die Adler selama masa baktinya (2017-2023). Namun, mampukah dia bersinar di Serie A nanti bersama Rossoneri.
Simak daftar dan ulasan lengkap pemain Jepang di Serie A di bawah ini.
Yuto Nagatomo

Yuto Nagatomo pernah menjadi bek kiri yang diperhitungkan di Serie A. Ia menjajal kemampuannya di kompetisi tertinggi Italia tersebut kurang lebih selama tujuh tahun.
Nagatomo adalah sosok bek kiri Inter Milan pada periode tahun 2011-2018. Pria bertinggi 170 cm tersebut memiliki kecepatan dan umpan yang mematikan.
Ia berhasil mencatatkan 210 penampilan di semua kompetisi dengan membuat 11 gol dam 18 assist. Nagatomo pun sukses mempersembahkan satu gelar Coppa Italia musim 2010/11.
Keisuke Honda
Keisuke Honda (c) AFP
Keisuke Honda menjadi salah satu pemain Jepang tersukses saat ini. Ia berhasil bermain untuk beberapa klub di dunia.
AC Milan adalah salah satu klub yang pernah dibelanya. Gelandang serang tersebut berseragam Il Diavolo pada pertengahan musim 2013/14 - akhir 2016/17.
Honda mencatatkan 11 gol dan 15 assist dari 92 laga di semua kompetisi. ia pun sukses mempersembahkan satu Supercoppa Italiana musim 2016/17 untuk Milan.
Hidetoshi Nakata

Hidetoshi Nakata adalah pemain Jepang tersukses di awal tahun 2000-an. Ia banyak menghabiskan kariernya di tanah Italia.
Di Serie A, Nakata pernah berseragam AS Roma, Parma, Bologna, dan Fiorentina. Gelandang serang tersebut bertahan di tanah gladiator tersebut pada tahun 1998-2006.
Capaian tertingginya adalah saat Nakata berseragam AS Roma dan Parma. Ia mempersembahkan trofi Serie A (2000/01) untuk I Lupi dan Coppa Italia (2001/02) untuk Ducali Gialloblu.
Shunsuke Nakamura

Shunsuke Nakamura menjadi salah satu pemain Jepang paling aktif di Serie A. Ia berseragam Reggina pada musim 2002/03 - 2004/05.
Nakamura mencatatkan 87 penampilan selama tiga musim tersebut. Tidak hanya itu, gelandang serang tersebut sukses membuat 12 gol dan lima assist.
Sayangnya, pria yang baru pensiun tersebut gagal mempersembahkan satupun gelar. Akan tetapi, mampukah Daichi Kamada membawa AC Milan berjaya nanti?
Sumber: Transfermarkt
Penulis: Raka Darmawan (Peserta program Magang Merdeka 2023)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
AC Milan Langsung Tolak Tawaran Newcastle untuk Tonali, Tapi...
Liga Italia 21 Juni 2023, 18:55
-
Jejak Pemain Jepang di Serie A, Daichi Kamada Bakal Jadi Bintang?
Liga Italia 21 Juni 2023, 17:32
-
Liga Inggris 21 Juni 2023, 12:23

-
Striker Mematikan, Filippo Inzaghi Berkorban untuk AC Milan
Liga Italia 21 Juni 2023, 10:14
LATEST UPDATE
-
Beda Arah Harga Emas 19 November 2025: Antam Stabil, Pegadaian Terkoreksi
News 19 November 2025, 12:01
-
Bukan Diusir AC Milan, Malick Thiaw Bongkar Alasan Sebenarnya Cabut ke Newcastle
Liga Italia 19 November 2025, 11:46
-
Cinta Mati! Antony Tolak Raksasa Eropa Ini demi Gabung Real Betis
Liga Inggris 19 November 2025, 11:45
-
Manchester United Siap Jegal Liverpool untuk Transfer Marc Guehi
Liga Inggris 19 November 2025, 11:30
-
OJK Rilis Aturan Baru: Rekening Tanpa Transaksi 1.800 Hari Otomatis Dormant
News 19 November 2025, 11:21
-
Berubah Pikiran, Joshua Zirkzee Bakal Bertahan di Manchester United?
Liga Inggris 19 November 2025, 10:51
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR