Bola.net - Sinisa Mihajlovic merupakan salah satu spesialis tendangan bebas terbaik dalam sejarah Serie A. Mantan bek Yugoslavia itu pernah menunjukkan kehebatannya di era 1990-an.
Mihajlovic adalah pemain Lazio periode 1998-2004. Sebuah prestasi hebat diukirnya pada musim 1998/99.
Musim itu, Mihajlovic mencetak tiga gol dalam satu laga, atau hat-trick. Hebatnya, tiga gol itu semuanya dia ciptakan lewat eksekusi tendangan bebas alias free-kick.
Korbannya Sampdoria
Lazio besutan Sven-Goran Eriksson menjamu Sampdoria racikan Luciano Spalletti pada pekan ke-13 Serie A 1998/99. Laga itu digelar di Stadio Olimpico, 13 Desember 1998, dengan Pierluigi Collina sebagai wasitnya.
Lazio menang 5-2. Dejan Stankovic dan Marcelo Salas masing-masing menyumbang satu gol untuk Lazio, sedangkan Mihajlovic memborong tiga.
Itu hat-trick yang istimewa, karena ketiga gol semuanya dicetak Mihajlovic melalui tendangan bebas dengan kaki kiri andalannya.
Serie A 1998-99 - 13a Giornata
— Il calcio disegnato (@disegnidicalcio) September 21, 2017
LAZIO-SAMPDORIA 5-2
La Vendetta dell'Ex.. pic.twitter.com/QKB94klaJx
Lihat Cuplikannya Berikut
¡𝐇𝐚𝐭-𝐓𝐫𝐢𝐜𝐤 𝐝𝐞 𝐒𝐢𝐧𝐢š𝐚 𝐌𝐢𝐡𝐚𝐣𝐥𝐨𝐯𝐢ć!
— 90sFutbol⚽ (@90sFutboll) December 13, 2019
Un 13 de diciembre de 1998, Mihajlović anotó tres goles de tiro libre, algo único para un futbolista.
El juego lo ganó la Lazio 5-2 a la Sampdoria.pic.twitter.com/vbVg1Jldli
Pemegang Rekor Gol Tendangan Bebas

Mihajlovic mencetak total 38 gol dalam 315 penampilan di Serie A antara 1992 dan 2006. Dia melakukannya bersama AS Roma, Sampdoria, Lazio, dan Inter Milan.
Dari 38 gol Serie A itu, 28 di antaranya dia ciptakan lewat tendangan bebas.
Sejauh ini, bersama Andrea Pirlo, Mihajlovic masih memegang rekor untuk gol tendangan bebas terbanyak di Serie A.
Setelah pensiun, Mihajlovic melanjutkan kariernya sebagai pelatih. Hingga kini, dia telah melatih beberapa klub Serie A, termasuk Fiorentina dan AC Milan.
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Lob Spektakuler David Villa yang Bahkan Dipuji Andrea Pirlo
- Masih Ingat Gol Rabona Indah Diego Perotti yang Tidak Diakui UEFA?
- Kenangan Pahit Cristiano Ronaldo, Di-nutmeg Dani Alves di El Clasico
- Malena Costa, Salah Satu WAGs Paling Aduhai di Liga Spanyol
- Alejandra Buitrago, Reporter Paling Hot di Piala Dunia 2014
- Monica Somma, Presenter Cantik Italia Tifosi Sejati Juventus
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ketika Totti dan Cannavaro Bicara Soal Masa Depan Buffon
Liga Italia 16 April 2020, 20:16
-
Rencana Lucas Biglia Selepas tak Lagi Bermain untuk Milan
Liga Italia 16 April 2020, 19:44
-
Bos Brescia Akhirnya Relakan Sandro Tonali Pergi, Angkut Gak Nih Juve, MU?
Liga Italia 16 April 2020, 18:40
-
Fiorentina Siap Relakan Federico Chiesa ke Juventus atau Manchester United
Liga Italia 16 April 2020, 17:20
-
Memori Hat-trick Free-Kick Sinisa Mihajlovic
Liga Italia 16 April 2020, 16:36
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR