
Bola.net - Juventus punya sebuah slogan yang ikonik: "Winning isn't important, it's the only thing that matters". Slogan tersebut rupanya tertanam dengan dalam di benak sang pelatih, Massimiliano Allegri.
Allegri ditunjuk sebagai pelatih Juventus untuk menggantikan Andrea Pirlo pada akhir bulan Mei lalu. Allegri kembali setelah hiatus dari dunia kepelatihan selama dua musim, dan Juventus adalah klub terakhir yang ia perkuat sebelum itu.
Ketika cabut pada tahun 2019, Allegri menorehkan presentase kemenangan yang sangat tinggi: 70,48 persen. Tak ada pelatih dalam sejarah panjang Bianconeri yang memiliki presentase kemenangan lebih tinggi darinya.
Tidak heran kalau publik berharap Allegri bisa membawa Juventus kembali ke masa kejayaannya. Mereka sempat dibuat kecewa di awal musim, namun tiga kemenangan beruntun membuat harapan kembali tumbuh.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Menang, Satu-satunya Hal Penting
Buat Allegri, kemenangan adalah satu-satunya yang penting. Itulah yang dilihat oleh sang bek, Matthijs De Ligt, darinya. De Ligt mengaku telah belajar banyak dari pelatih berumur 54 tahun tersebut.
"Menurut saya dia adalah pelatih dengan pengalaman yang hebat. Dia banyak meraih kemenangan di Juventus dan juga AC Milan," kata De Ligt kepada DAZN.
"Senang rasanya dia menjadi pelatih saya. Buat saya, dia penting buat perkembangan. Secara taktik, dia sangat membantu saya."
"Dia memiliki ide bermain selama 90 menit dengan mentalitas yang tepat. Menang tidak hanya penting, itulah satu-satunya hal yang penting. Itulah mentalitas yang dia miliki," lanjut De Ligt.
Ingin Bertemu Lewandowski
Sejak muncul ke permukaan di tahun 2019, De Ligt sudah menghadapi banyak penyerang papan atas, baik bersama Juventus maupun Ajax Amsterdam. Namun ada satu sosok yang sangat ingin dia hadapi.
Dia adalah penyerang Bayern Munchen, Robert Lewandowski. Buat pria berdarah Belanda tersebut, Lewandowski adalah penyerang dengan insting mencetak gol yang sangat tinggi.
"Lewandowski," jawab De Ligt ketika ditanya awak media soal penyerang yang ingin dihadapi. "Dia tidak cuma selalu tampil apik, tapi juga memiliki insting mencetak gol yang bagus," pungkasnya.
De Ligt belum mendapatkan kesempatan bertatap muka dengan Lewandowski, mengingat Juventus terakhir kali berhadapan dengan Bayern Munchen di tahun 2016 lalu. Mungkin, itu bisa terjadi di ajang Liga Champions musim ini.
(DAZN - via Football Italia)
Baca Juga:
- Penilaian Trezeguet Soal Chiesa: Pemain Paling Menentukan di Juventus
- Kehilangan Ronaldo, Apa yang Kini Dilakukan Juventus?
- Deretan Rekor Yang Dipecahkan Cristiano Ronaldo, Sang Raja Gol Selama Tahun 2021
- Juventus vs Chelsea, Cuadrado Akui Bianconeri Bermain di Bawah Standar
- Mau Aurelien Tchouameni, Manchester United dan Juventus Harus Bayar Segini
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Nonton Live Streaming Torino vs Juventus yuk, Ada di Vidio lho
Liga Italia 2 Oktober 2021, 19:26
-
Tuchel: Chelsea Takkan Jadi Klub Terakhir yang Dikalahkan Juventus
Liga Champions 2 Oktober 2021, 06:01
-
Mentalitas Massimiliano Allegri Sejalan dengan Juventus: Intinya Menang!
Liga Italia 2 Oktober 2021, 05:35
-
Penilaian Trezeguet Soal Chiesa: Pemain Paling Menentukan di Juventus
Liga Champions 2 Oktober 2021, 00:31
-
Kehilangan Ronaldo, Apa yang Kini Dilakukan Juventus?
Liga Italia 1 Oktober 2021, 18:58
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR