
Bola.net - Kepulangan pebasket legendaris NBA, Kobe Bryant, membuat seluruh dunia berduka. Tidak terkecuali AC Milan yang merupakan klub favorit sang atlet sejak kecil.
Sebagaimana yang diketahui, Bryant mengalami kecelakaan helikopter beberapa hari lalu di California, Amerika Serikat. Kecelakaan tersebut juga menyertakan putrinya yang masih berusia 13 tahun, Gianna.
Kejadian ini membuat semua kalangan terkejut. Apalagi Bryant dikenal sebagai sosok yang sangat lembut serta murah hati kepada setiap orang. Sehingga wajar kalau ada banyak orang yang bersedih atas kematiannya.
Semua kalangan tersebut tidak mengesampingkan AC Milan. Perlu diketahui bahwa Kobe Bryant sudah mendukung klub berjuluk Rossoneri tersebut sejak dirinya masih berumur kanak-kanak.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Fans Milan Sejak Kecil
Legenda dari klub basket raksasa NBA, LA Lakers, tersebut punya hubungan yang cukup dalam dengan Italia. Sebagai informasi, ia pernah pindah ke sana saat berumur enam tahun saat sang ayah, Joe, pensiun dari NBA.
Bryant menghabiskan waktu tujuh tahun di Italia dan mampu menggunakan bahasa Italia secara fasih. Kepindahannya ke Italia itu membuatnya menjadi seorang fans Milan sedari kecil.
Milan tahu akan hal itu, dan langsung menggelar tribut spesial untuk Bryant di San Siro. Pertunjukkannya dimulai beberapa saat sebelum laga Coppa Italia melawan Torino digelar pada Rabu (29/1/2020) dini hari tadi.
Milan juga memainkan potongan gambar spesial pada layar seiring dengan dimatikannya lampu stadion. Potongan gambar dari Bryant juga dimainkan dengan lagu dari band legendaris Inggris, Queen, bertajuk 'Who Wants to Live Forever'.
Standing Ovation di Menit ke-24
Pada pertandingan ini juga, semua pemain Milan yang terlibat menggunakan ban hitam di lengannya. Hal ini ditujukan untuk menghormati sosok ikonik NBA yang telah berpulang.
Pertunjukan tidak sampai di situ. Pada menit ke-24, para penonton melakukan standing ovation. Sebagai informasi, angka 24 pernah digunakan di jersey Bryant selama aktif di dunia basket bersama Lakers.
"Saya tumbuh sebagai penggemar AC Milan, itu adalah tim saya," ujar Bryant dalam suatu wawancara, seperti yang dikutip dari Metro.
"Saya ada di sana bersama [Marco] Van Basten, [Frank] Rijkaard, [Ruud] Gullit, [Paolo] Maldini baru memulai dan kami punya [Franco] Baresi. Itulah tim saya," pungkasnya.
(Metro News)
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Berawal Dari Playstation, Mimpi Rafael Leao Kini Jadi kenyataan
Liga Italia 29 Januari 2020, 19:26 -
Video: Tribute AC Milan untuk Kobe Bryant
Open Play 29 Januari 2020, 17:15 -
Video: Kedekatan Kobe Bryant dan AC Milan
Open Play 29 Januari 2020, 16:30 -
3 Hal yang Bisa Diberikan Krzysztof Piatek pada Manchester United
Editorial 29 Januari 2020, 14:46 -
Tottenham Siapkan Tawaran Baru untuk Piatek, Milan Tergoda?
Liga Italia 29 Januari 2020, 13:21
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR