Bola.net - Sedikit pun tidak terlintas di benak Marco Verratti untuk marah atau dendam kepada Paris Saint-Germain atau Luis Enrique. Dia menerima nasib bahwa sudah waktunya untuk keluar mencari klub lain.
Verratti merupakan satu dari segelintir pesepakbola di era modern yang rela bertahan dengan satu klub sampai 11 tahun lamanya!
Kontraknya pun sebenarnya masih ada. Kualitasnya pun belum benar-benar padam. Akan tetapi, PSG berpikir untuk menyudahi kebersamaan dengan Verratti.
Akhirnya Verratti rela dilepas oleh Les Parisiens. Gelang berusia 30 tahun itu kini membela Al Arabi di Liga Qatar dengan durasi kontrak hingga tahun 2025.
Tidak Marah Sama Sekali
Pemain berkebangsaan Italia ini mengaku tidak marah atau menyimpan dendam sama sekali, baik itu ke PSG ataupun Enrique karena telah membuangnya.
“Saya tidak pernah marah atas keputusannya [Enrique]. Kami punya hubungan yang sangat bagus,” kata Verratti dalam wawancaranya dengan L’Equipe.
“Saya tidak melihat itu sebagai keputusan personal. Saya juga tidak pernah mau punya musuh di hidup saya. Jadi saya suka sesuatu disampaikan secara jelas,” imbuhnya.
Tidak Lagi Dibutuhkan

Verratti mengungkapkan, di musim panas 2023 ketika Luis Enrique awal-awal ditunjuk jadi manajer baru, dirinya tidak lagi dibutuhkan PSG di musim depan.
“Saat kembali untuk persiapan di pramusim, saya berbicara dengan Enrique. Dia bilang bahwa saya tidak berada dalam rencananya,” bukanya.
“Saya sudah lama di PSG dan dia ingin perubahan di dalam tim, sesuatu yang baru. Klub juga ingin saya mencari klub lain,” katanya berterus terang.
Respek Verratti untuk PSG
Sementara itu, soal keputusannya memilih Al Arabi, Verratti punya alasannya tersendiri. Keluar dari Eropa merupakan caranya untuk menghormati PSG.
“Saya memang tidak mau ke tim lain di Eropa yang memungkinkan saya berhadapan dengan PSG. Saya ingin ini jadi klub terakhir saya,” katanya.
“Saya juga akan menetap di Paris di sisa hidup saya. Keluarga dan anak-anak saya tinggal di sana. Jadi kalau saya lagi kosong, saya akan kembali ke Paris,” tutupnya.
Sumber: L’Equipe
Klasemen Ligue 1
Baca Juga:
- Napoli Ledek Luis Enrique, Padahal Rudi Garcia Tidak Lebih Baik
- Pemenang Ballon d'Or 2023 Bukan Lionel Messi
- Libas PSG Tanpa Ampun, Eddie Howe Tak Mau Takabur: Newcastle Harus Tetap Membumi
- 5 Pelajaran saat Newcastle Remukkan PSG: Raksasa Liga Prancis yang Tidak Berdaya di Hadapan Kuda Hit
- Hasil Newcastle vs PSG: Skor 4-1
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Marco Verratti Si Kepala Dingin
Liga Eropa Lain 13 Oktober 2023, 06:20
-
Wuuush! Bukan Theo Atau Mbappe, Pemain Tercepat di Liga Champions Adalah Tonali
Liga Champions 11 Oktober 2023, 22:00
-
Kylian Mbappe Terlahir untuk Bermain di Real Madrid
Liga Spanyol 11 Oktober 2023, 10:00
-
Bukan PSG atau Monaco, cuma Nice yang Belum Terkalahkan di Ligue 1
Liga Eropa Lain 11 Oktober 2023, 08:49
-
Napoli Ledek Luis Enrique, Padahal Rudi Garcia Tidak Lebih Baik
Liga Italia 11 Oktober 2023, 06:05
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR