
Bola.net - Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti meyakini bahwa timnya pasti sudah meraih gelar dunia MotoGP 2017 dan 2018 andai tak ada Marc Marquez di dalam kompetisi tersebut. Hal ini dinyatakan Ciabatti kepada Speedweek.
Ducati belum juga mengecap gelar juara sejak 2007 bersama Casey Stoner. Setelah bangkit dari keterpurukan pada 2016, mereka pun benar-benar kembali ke papan atas bersama Andrea Dovizioso pada 2017 dan 2018.
Sayangnya, Dovizioso dan Ducati harus rela melihat gelar dunia tetap jatuh ke tangan Marquez dan Honda, serta harus puas duduk di peringkat runner up selama dua musim beruntun.
Marquez Rider Fenomenal
"Marc adalah pebalap yang fenomenal, begitu pula dengan Casey Stoner. Saat ini tak ada pebalap yang bisa berkendara dengan konsistensi dan kecepatan seperti di setiap sirkuit kecuali Marc. Saya rasa itu sebuah fakta," ujar Ciabatti.
Pria asal Italia ini pun yakin bahwa pihaknya pasti sudah mengantongi dua gelar tambahan sejak 2007 andai tak ada Marquez di MotoGP, dan kemungkinan menjuarai kompetisi musim ini karena Dovizioso tengah duduk di peringkat kedua.
"Fakta lainnya: Jika Marc tak ada di kejuaraan ini, kami pasti sudah meraih gelar dunia pada 2017 dan 2018 bersama Dovi, dan saat ini kami bisa memimpin klasemen pebalap. Jadi kami bisa mematok standar baru," ungkapnya.
Marquez Bawa MotoGP ke Level Baru
Di lain sisi, Ciabatti juga menyampaikan rasa hormatnya kepada Marquez, yang ia nilai sebagai satu-satunya pebalap yang mampu menaklukkan RC213V, meninggalkan pebalap-pebalap Honda lainnya.
"Jangan lupa, Cal Crutchlow, rider terbaik kedua Honda, ada di peringkat 9, jadi kita bisa lihat Marc telah membawa persaingan MotoGP ke level baru. Saya berkata begini dengan rasa hormat pada semua pebalap," tutup Ciabatti.
Musim ini, Marquez hanya sekali meraih hasil buruk, yakni gagal finis di Austin. Ia telah meraih 11 podium, yang enam di antaranya merupakan kemenangan, sementara sisanya adalah finis kedua.
Sumber: Speedweek
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Ducati Sukses Rebut Dua Gelar Andai Tak Ada Marc Marquez'
Otomotif 29 Agustus 2019, 15:20
-
Ducati: Mungkin Quartararo Memang 'The Next Marquez'
Otomotif 29 Agustus 2019, 13:33
-
Marc Marquez vs Lewis Hamilton: Siapa yang Bakal Menang?
Otomotif 28 Agustus 2019, 15:25
-
Senang Lorenzo Kembali, Honda Puji Kegigihan Marquez di Silverstone
Otomotif 28 Agustus 2019, 09:42
-
Marc Marquez-Lewis Hamilton Siap Saling Tantang di Lintasan Balap
Otomotif 27 Agustus 2019, 18:30
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR