
Bola.net - Pembalap Ducati Lenovo Team, Enea Bastianini, mengaku punya preferensi soal skuad mana yang ia ingin bela di MotoGP 2025. Hal ini ia nyatakan setelah timnya dikabarkan sudah memutuskan memilih Jorge Martin untuk dijadikan tandem Pecco Bagnaia musim depan.
Untuk memperebutkan kursi itu, Bastianini tak hanya harus berjibaku dengan Martin, melainkan juga Marc Marquez. Bersama Bagnaia, ketiga rider ini menguasai empat besar klasemen pembalap usai enam seri pertama. Hal ini membuat Ducati sempat galau memilih rider kedua untuk tim pabrikannya.
Namun, menjelang Seri Italia di Mugello, La Gazzetta dello Sport mengabarkan bahwa Ducati telah memilih Martin, meski pengumuman resmi takkan dirilis akhir pekan ini. Keputusan ini membuat Ducati terancam kehilangan Marquez dan Bastianini sekaligus, karena keduanya juga diincar pabrikan lain.
Maklum Ducati Condong ke Jorge Martin dan Marc Marquez

Bastianini pun sangat memaklumi mengapa Ducati serius mempertimbangkan mendepak dirinya dari tim pabrikan musim depan. Dalam jumpa pers di Mugello, Kamis (30/5/2024), Juara dunia Moto2 2020 ini mengakui bahwa Martin dan Marquez sejauh ini tampil jauh lebih kompetitif darinya.
"Saya, Marc, dan Jorge ada di empat besar klasemen. Namun, saat ini Jorge punya sesuatu yang lebih dibanding yang lain. Kita sudah melihatnya berkali-kali. Marc tampil baik di semua balapan, ia terkuat pada lap-lap pertama. Saya konsisten, tetapi tidak terlalu meledak-ledak untuk saat ini," ujarnya.
Rider Italia berusia 26 tahun ini juga mengaku ingin segera mengakhiri rumor-rumor yang beredar soal masa depannya. "Pilihan Ducati bisa jadi rumit, saya tahu itu. Namun, usai balapan ini, kami akan mendapatkan hasilnya, dan kami bakal senang [untuk tahu pilihan Ducati]," ungkapnya sambil tertawa.
Punya Preferensi antara Aprilia dan KTM

Rider berjuluk 'Bestia' ini juga diketahui masuk dalam daftar incaran Aprilia Racing, mengingat sang CEO, Massimo Rivola, sudah ingin menggaetnya sejak 2020. Di lain sisi, ia juga dikabarkan melakukan diskusi dengan KTM, yang diperkirakan bakal mendepak Jack Miller dan Augusto Fernandez.
Bastianini tak memungkiri bahwa ia sudah mulai mempertimbangkan dua pabrikan itu. Namun, ia tak mau buru-buru memilih, dan akan menggunakan masa rehat tiga pekan antara Seri Italia dan Seri Belanda demi merenungkan pilihan terbaik untuk masa depan kariernya.
"Saya punya preferensi, tapi masih terlalu dini membicarakannya, karena saya ingin memahami situasi lebih baik setelah Mugello, setelah Ducati mengambil keputusan. Setelahnya, saya punya tiga pekan untuk memahami pilihan terbaik saya. Namun, saat ini saya harus memikirkan hal lain," tutupnya.
Sumber: MotoGP
Baca Juga:
- Marc Marquez Tegas Ogah Bela Pramac, Buka Kans Tetap di Gresini atau Pindah Pabrikan
- Ducati Dikabarkan Sudah Pilih Jorge Martin, Bagaimana Nasib Marc Marquez-Enea Bastianini?
- KTM Rencana Jadikan Alex Marquez 'Pancingan' Agar Marc Marquez Mau Bela Tech 3
- Honda 'Blokir' Luca Marini untuk Hengkang, Bagaimana Nasib Joan Mir-Taka Nakagami?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Penyebab Italia Sulit Maju Menurut Fabregas: Kolot, Terlalu Kaku, dan Anti Pemain Muda
Liga Spanyol 19 November 2025, 14:44
-
Beda Arah Harga Emas 19 November 2025: Antam Stabil, Pegadaian Terkoreksi
News 19 November 2025, 12:01
-
Debut Sempurna Kiper Manchester United di Timnas Belgia
Liga Inggris 19 November 2025, 11:59
-
Bukan Diusir AC Milan, Malick Thiaw Bongkar Alasan Sebenarnya Cabut ke Newcastle
Liga Italia 19 November 2025, 11:46
-
Cinta Mati! Antony Tolak Raksasa Eropa Ini demi Gabung Real Betis
Liga Inggris 19 November 2025, 11:45
-
Manchester United Siap Jegal Liverpool untuk Transfer Marc Guehi
Liga Inggris 19 November 2025, 11:30
-
OJK Rilis Aturan Baru: Rekening Tanpa Transaksi 1.800 Hari Otomatis Dormant
News 19 November 2025, 11:21
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR