
Bola.net - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, mengaku sempat kesulitan menerima kenyataan bahwa dirinya dikalahkan oleh sang tandem yang lebih muda sekaligus punya motor YZR-M1 ala kadarnya, yakni Fabio Quartararo, di sepanjang MotoGP 2019.
Sejak menjalani debut Grand Prix sepenuhnya pada 2014, Morbidelli selalu mengungguli tandemnya, yakni Julian Simon, Mika Kallio, Alex Marquez, dan Thomas Luthi, namun tren ini terhenti ketika ia bertandem dengan Quartararo di MotoGP. Padahal, Morbidelli lebih senior dan mengendarai motor yang speknya lebih tinggi.
Morbidelli, yang lima tahun lebih tua, mendapatkan M1 spek pabrikan sepenuhnya pada 2019, sementara bagian terbaru dari motor Quartararo kala itu hanyalah mesin, sementara perangkat lain berasal dari M1 versi 2018. Meski begitu, El Diablo justru sukses besar membekuk 'Franky'.
Belajar Banyak dari Fabio Quartararo
Quartararo berhasil meraih tujuh podium dan enam pole, menyabet gelar rider independen terbaik, serta duduk di peringkat 5 pada klasemen akhir. Morbidelli sendiri harus puas duduk di peringkat 10 dan mengakhiri musim tanpa satu pun podium meski sering bertarung di posisi lima besar.
"Musim 2019 adalah pelajaran penting. Mungkin itu pertama kalinya saya dikalahkan tandem, dan percayalah, rasanya sakit. Punya Fabio sebagai tandem adalah sumber tekanan, tapi juga motivasi konsisten untuk berkembang. Dari Fabio, saya belajar etos kerja kerasnya," ungkap via situs Monster Energy seperti yang dikutip Crash.net.
Tahun ini, dukungan teknis yang diberikan Yamaha kepada Morbidelli dan Quartararo justru terbalik. Quartararo lah yang kini dapat M1 spek pabrikan sepenuhnya, sementara Morbidelli mendapatkan M1 yang dilengkapi mesin 2020 namun disertai perangkat lain dari M1 versi 2019. Fakta ini pun membuat Morbidelli terlecut.
Seorang Rider dan Atlet yang Lebih Baik
"Selama musim dingin, saya latihan jauh lebih keras dari sebelumnya di atas motor, dan saya menambah jam latihan di gym. Saya juga mengatur ulang hidup saya, melakukan perubahan kecil tapi penting. Saya melewati musim dingin dengan berlatih lebih fokus dan bersemangat," tutur Morbidelli.
Kerja kerasnya ini pun terbukti lewat hasilnya dalam uji coba pramusim di Qatar, di mana ia mengakhiri sesi di posisi kedua dalam daftar kombinasi catatan waktu, hanya tertinggal 0,033 detik dari rider Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales.
"Saya memang merasa menghadapi 2020 sebagai seorang rider dan atlet yang lebih baik. Saya punya jalan pikiran yang tepat," pungkas rider Italia berdarah Brasil yang juga anak didik Valentino Rossi di VR46 Riders Academy ini.
Video: Marc Marquez Dikalahkan Sang Adik di MotoGP Virtual Race
Baca Juga:
- 'Sulit Gelar MotoGP Tanpa Vaksin, 2020 Bisa Dibatalkan Total'
- Akibat Covid-19, MotoGP Bekukan Pengembangan Motor Sampai Akhir 2021
- Jadwal Terbaru Formula 1 2020 Usai GP Kanada Ditunda Akibat Covid-19
- Formula 1 GP Kanada Resmi Ditunda Akibat Virus Corona
- 8 Pebalap MotoGP yang Jadi Test Rider Usai Pensiun
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Fabio Quartararo Bisa Jadi Juara Baru, Tapi Tugasnya Makin Berat'
Otomotif 8 April 2020, 14:48 -
Maverick Vinales: Yamaha Tim Hebat, Tak Perlu Iri pada Tim Lain
Otomotif 8 April 2020, 13:00 -
'Valentino Rossi Sudah Jelas Bela Petronas Jika Lanjut Balapan'
Otomotif 8 April 2020, 12:40 -
Latar Belakang Superbike, Franco Morbidelli Tekad Buktikan Diri di MotoGP
Otomotif 8 April 2020, 11:15 -
Morbidelli: Latihan dengan Rossi Bagai Sepak Bola Bareng Messi
Otomotif 8 April 2020, 10:41
LATEST UPDATE
-
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39 -
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:47 -
Hansi Flick Dorong Barcelona Rekrut Bintang Bayern Sebelum Liverpool
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 17:32 -
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03 -
Jadwal Serie A Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:36 -
Incaran Harbolnas 10.10: Kenali Ciri Khas 6 Merek Batik Pria Premium Ini
News 3 Oktober 2025, 16:33 -
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR