Selain Hayden, kini ada dua pebalap Amerika Serikat lainnya yang mengisi grid MotoGP, yakni Ben Spies dan Colin Edwards. Namun tampaknya mereka kesulitan mencari generasi baru. Untuk membantu Amerika Serikat melahirkan pebalap-pebalap muda yang bertalenta, Hayden yakin sebuah organisasi yang solid harus dibangun.
"Pada awal tahun 80-an dan 90-an, pada pebalap dirt track (sejenis motocross) melakukan transisi ke motor 500cc. Mereka sangat cocok dengan motor tersebut. Dengan power yang begitu besar dan kemampuan sliding, saya rasa dirt track memang merupakan latihan terbaik untuk kompetisi ini."
Meski begitu, Hayden merasa MotoGP yang merupakan kelas balap motor terakbar di dunia kini telah mengalami begitu banyak perubahan. Terlebih motor-motor 2-tak seluruhnya telah digantikan oleh teknologi 4-tak.
"Olahraga ini telah banyak berubah, yakni pada elektronik, ban dan cara mengendarai motor 4-tak," lanjutnya. "Penyebab utama mengapa orang Spanyol sangat baik dalam membalap adalah karena mereka memulainya dari usia anak-anak. Semakin muda memulai, maka akan semakin baik."
Menurut pebalap Amerika Serikat ini, Negeri Paman Sam harus lebih gencar dalam mengadakan akademi balap motor jika ingin mengirimkan wakil ke ajang balap dunia.
"Di Spanyol begitu banyak sekolah di mana anak-anak bisa mulai mempelajari road racing di atas motor dan kompetisi sesungguhnya. Jika Amerika ingin mengejar, maka itulah yang harus Amerika lakukan," tuturnya. "Pembatasan usia di Amerika sedikit berbeda dan menyulitkan. Kami harus mengikuti langkah-langkah itu untuk membantu anak-anak tampil di ajang yang kompetitif, seperti Rookies Cup di Eropa. Kompetisi seperti ini jelas membantu," tutupnya. (mgp/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Masih Cedera, Hayden dan Spies Jajal Sirkuit Austin
Otomotif 19 Maret 2013, 21:00
-
Hayden: Inginkan Pebalap Hebat, Amerika Harus Tiru Spanyol
Otomotif 19 Maret 2013, 11:00
-
Spies Yakin Bahunya Pulih Total di MotoGP Qatar
Otomotif 5 Maret 2013, 20:00
-
Masih Belum Pulih, Spies Puas Atas Hasil Uji Coba
Otomotif 1 Maret 2013, 19:00
-
Spies Ingin Lebih Kuat di Uji Coba Malaysia Kedua
Otomotif 25 Februari 2013, 16:00
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR